Banyak cerita yang ingin ku sampaikan. Bola cintaku pada pendidikan membuatku masuk perguruan tinggi pada jurusan pendidikan. Biarpun kelak menjadi guru yang tidak berpenghasilan banyak.

Bangku kuliah adalah ladang yang ku garap. Berbagai ilmu tentang pendidikan aku pelajari. Berharap semuanya benar - benar bisa aku kuasai.

Bulan demi bulan aku jalani. Bepacu dengan waktu. Berjibagu dengan buku. Betempur dengan soal dan pertanyaan. Bagai traktor membajak kebun. Berasap kepala.

Berakhir sudah perjuangan di bangku kuliah. Bobot pengetahuan bertambah, sedikit. Bersiap perang di medan tempur yaitu sekolah dan anak didik. Berperang melawan kelas dan ruang. Berupaya membuktikan kebenaran teori di pertempuran.

Byuuuh. Bertemu dengan lawan yang tak terbayangkan sebelumnya. Babak belur dibuatnya. Belum selesai mengajar. Bahan dan senjata sudah habis di tengah jalan. Bingung, waktu masih panjang. Bila diakhiri tidaklah mungkin. Bila dilanjutkan sudah tak berdaya.

Bermenung tiba di rumah. Berfikir bahwa menjadi guru ternyata tidak semudah teori yang ada. Butuh banyak ilmu yang tidak hanya tentang pelajaran, tapi juga pendekatan.

Bagaimana mungkin mereka di luar sana mengatakan bahwa menjadi guru itu mudah. Bisa - bisanya mereka menganggap enteng profesi guru. Bah!

Begitulah saja ceritaku. Buah pikiran yang ku tuliskan. Bawa pulang bila perlu. Buang saja bila tak guna.

NB: pakah anda menyadari bahwa pada tulisan di atas. Setiap awal kalimat menggunakan kata yang berawalan B.