Keajaiban untuk Nadya

Tantangan ke -26

#Tantangangurusiana

Nadya salah satu muridku yang ikut Overland Tour , Padang-Jakarta-Yogya –Bandung –Jakarta- Padang. Nadya dan Ibunya memohon kepada sekolah untuk tidak ikut dalam kegiatan Overland Tour. Ibu Nadya menjelaskan bahwa Nadya sejak kecil kalau naik mobil selalu muntah-muntah perjalanan dekat atau jauh. Kalau sudah muntah perutnya sakit dan tidak mau makan. Alasan ibu Nadya memang benar, karena di kelas X dan kelas XI saat Full Day Tour Nadya memang selalu muntah-muntah walaupun sudah minum obat anti mabuk. Sehingga tidak bisa mengikuti kegiatan dan tidak bisa melakukan guideng di atas mobil.

Kecemasan ibunya semakin meningkat karena perjalan yang akan ditempuh cukup jauh. Aku sebagai wali kelas mencoba membangun pikiran positif Ibu nadya dan Nadya agar tidak cemas. Cukup lama mereka berpikir ,akhirnya Nadya ikut juga. Aku amati Nadya dari mulai berangkat sampai di Bandara dia memang muntah-muntah, kemudian aku suruh untuk tidur, saat terbangun muntah lagi. Kemudian aku dekati Nadya.

“ Nadya, coba hilangkan rasa cemas dari dalam dirimu, dan jangan pikirkan untuk muntah, coba ingat yang membuat Nadya bahagia.” “ Kataku kepada Nadya.

“ Baik bu, akan Nadya coba. “ “ Jawab Nadya.

Ternyata ada kemajuan, Nadya tidak muntah diatas pesawat. Dia terlihat tidak begitu lemas saat berada di Bandara Soekarno Hatta. Hatiku merasa tenang dan senang melihat perubahan itu. Perjalanan di lanjutkan ke Kota tua, kemudian Ketua Jurusan UPW Ibu Lasma Juwita dan aku menemui Nadya. Kami memberi sugesti kepada Nadya .

“Nadya, sekarang coba turun dari bus, kemudian nikmati permainan di Kota tua, senangkan hati, lawan rasa mual, ulas buk Lasma”.

“Betul Nadya , hilangkan pikiran negatif yang telah terpatri di hati Nadya, bahwa sejak kecil setiap naik mobil selalu muntah, timbulkan pikiran positif bahwa saya tidak akan muntah,” aku melanjutkan penjelasan buk Lasma .

“ Lawan yang menjadi kebiasaan itu kemudian sholat saat waktu sholat tiba lalu berdoa kepada Allah mudah-mudahan Nadya sehat selama dalam perjalanan , tidak muntah-muntah lagi,” jelas buk Lasma.

“ Nadya akan lakukan semua nasehat ibu Lasma dan bu Yuni, terimakasih ibu,” jawab Nadya.

“ Itu ada permainan bersepeda, naiklah sepeda Nadya, bermainlah dengan teman-teman,” saranku pada Nadya.

“ Baik bu,” Nadya mau naik bersama Rima.

Aku dan buk lasma mengamati Nadya, dia begitu ceria dan bahagia , tertawa bersama teman-teman, kemudian berfoto bersama-sama dengan berbagai gaya.

Setelah anak-anak puas bermain dikota tua, perjalanan dilanjutkan ke rumah makan, Nadya terlihat makan begitu lahab sambil cerita-cerita dengan teman-temannya. Sejak saat itu Nadya tidak ada muntah-muntah lagi, padahal perjalanan dari Jakarta Ke Yogya dengan bus dicapai selama 12 jam, dari Yogyakarta ke Bandung selama 12 jam pula. Kemudian dari Bandung ke Jakarta sampai kembali ke Padang Panjang dia terlihat sehat.

Saat di Bandung di Trans Studio Nadya menaiki semua permaianan yang ekstrim seperti Roller Coaster, pertigo, Giant Swing, Jelajah, Arum jeram, dan dunia lain, dia tidak merasa pusing tetapi terlihat sehat.

Melihat keajaiban ini, aku bersyukur kepada Allah dan aku langsung sampaikan kepada orang tua Nadya, orang tuanya begitu senang dan langsung mengucapkan Alhamdulillah.

Ternyata sugesti dan motivasi dari dalam diri manusia dapat menyembuhkan penyakit. Hal ini juga di jelaskan oleh beberapa para ahli diantaranya, A.R Idham Kholid dalam Makalahnya dia menjelaskan :

“ Pada Masyarakat yang modren seperti sekarang ini banyak orang sakit, baik itu sakit secara medis ataupun sakit yang non medis. Kedua macam sakit tersebut bisa disembuhkan dengan obat –obatan seperti kapsul, tablet, jamu, suntik atau infus dan lain sebagainya. Namun selain penyembuhan dengan metode medis ternyata ada pula metode lain diantaranya penyembuhan dengan cara memberi sugesti pada orang yang sakit. Dengan sugesti orang yang sakit bisa menjadi sembuh. Ini menunjukkan betapa hebat dan dahsyatnya sugesti yang mampu mempengaruhi jiwa seseorang .Selain dengan sugesti kiranya perlu pula si sakit memiliki motivasi yang kuat untuk bisa sembuh dari penyakit yang di deritanya.. Dan jangan lupa berdoa, karena semua itu terjadi atas izin Allah.”

Sugesti itu sendiri dapat diartikan sebagai proses psikologi dimana seseorang membimbing pikiran, perasan, atau perilaku orang lain. Ini Kajian ilmiah awal Hipnosis oleh ( Leonard Clark )

Sugesti bisa berupa apapun dari kata-kata verbal hingga pengguna obat bertindak sebagai penggerak untuk hal yang akan terjadi selanjutnya , dan membangun harapan didalam pikiran subjek. Sugesti akan klop jika si sakit rajin tertawa.

Menurut para peneliti dari University of Maryland : .Tertawa itu bisa membantu melawan penyakit jantung. Selain itu, rutin tertawa bisa membantu seseorang menghadapi masalah. Karena dengan ketawa kita bisa rileks, dan bahagia sehingga bisa membantu menghilangkan sakit.