Tak Ada Istilah Terlambat
Bismillahirrahmanirrahim
Sudah lama dalam hatiku ada rasa yang mengebu-gebu. Rasa ini begitu lama terpendam, tak tersalurkan. Ada rasa cemas, dag dig dug berdebar, dan penasaran. Aku terbelunggu oleh perasaanku sendiri. Entah kenapa, setiap mau memulainya selalu gagal, dan gagal dan gagal maning (gagal lagi, istilah tetangga rumahku).
Akhirnya aku sudah tidak dapat menahannya. Harus, dan harus kuutarakan, kugoreskan, dan kusalurkan. Berapa tahun sudah, hasrat ini selalu hanya jadi sebuah angan-angan belaka, tapi tidak ada kata tidak, untuk detik ini.
Kuberanikan diri ini menorehkan kata perkata jadi untaian kalimat, tanpa ambil pusing mau jadinya seperti apa, Tekadku sudah bulat, selagi ada kemauan, pasti ada jalan. Kalau kemauan itu sudah ada, tentunya tinggal mengemasnya, tak usah berfikir kemasannya mau seperti apa, yang penting harus jadi. Aku yakin, seiring berjalannya waktu, bertambahnya jam terbang, pasti lama-lama akan terbiasa. Bukankah segala sesuatu yang sudah terbiasa, berarti bisa ?
Kalau bisa sekarang, kenapa harus besok ?
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Mantab, buat yeng terbaik yang kamu bisa!