Laela Novita

Saya adalah seorang wanita sederhana kelahiran Bogor yang suka menulis walaupun entah tulisan nya bagus atau tidak. Yang jelas, saya hobby menulis. Saya selalu ...

Selengkapnya
Navigasi Web
Belajar Untuk Berakar

Belajar Untuk Berakar

Di hari pertama bulan suci Ramadhan, anak bungsuku Abdan sudah memulai berpuasa. Diawali dengan makan sahut yang nanya dengan makanan sederhana (tumis sawi dan kerecek ikan teri). Abdan meminta aku untuk menggorengkan nugget dan telur ceplok kesukaan nya. Dengan menu itu Abdan lahap makan sahur.

Walau pada saat akan bangun sahur penuh drama yang harus aku pahami. Mau digendonglah, minta dibuatkan susulah. Cobaan yang Abdan berikan untuk menguji kesabaran, akupun lakukan. Karena aku berharap, Abdan mau puasa.

Belum seperempat hari Abdan puasa, dia sudah mengeluh, "Mamah, perut Abdan sakit". Aku jawab "Abdan niat puasa gak? Kalau tidak sok buka saja". Cukup menjawab seperti itu, Abdan paham maksudku untuk dia tetap puasa. Mohon maaf aku harus maksakan Abdan untuk puasa sampai magrib, karena sekarang Abdan sudah berusia 6 tahun, aku harus membiasakan dia berpuasa.

Tidak ada kata setengah hari, aku mau Abdan puasa sampai magrib. Walaupun didalam perjalanan waktu sampai magrib banyak sekali hal-hal yang menguji kesabaran ku.

Justru dengan belajar puasa seperti ini, aku sedang bertanam pohon yang masih rentan terhadap hama. Aku harus mampu menancapkan akar pohon itu ke dalam tanah agar tanaman itu dapat berdiri kokoh.

Dengan penanaman hal seperti itu, aku berharap Abdan terbiasa dan menjadi akar dalam dirinya bahwa puasa itu wajib hukumnya untuk umat Islam.

Kesabaran ku diuji terus, berbagai tingkah laku Abdan yang membuat aku kesal. Mengumpulkan makanan dengan alasan untuk berbuka. Masya Allah, tidak apalah yang penting kamu puasa. In syaa Allah lancar sampai akhir Ramadhan, Aamiin

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Awalnya dipaksa, lama lama biasa. Sukses selalu dan barakallahu fiik

14 Apr
Balas

Semoga lancar puasanya Abdan. Semangat

14 Apr
Balas



search

New Post