BIROKRASI DALAM TUBUH
Pentigraf _(9)
“Mungkin ini terasa aneh untukmu”, ucap bu Dinda sebelum memulai perkenalan sebagai wali kelas baru di kelas XI IPA 2. Tetapi harus saya sampaikan bahwa, kita semua di dalam kelas ini adalah saudara, secara fisik terlahir dari orang tua yang berbeda namun secara waktu kita terlahir dikelas yang sama. “Untuk itu marilah sama-sama kita bina keluarga ini menjadi keluarga yang bahagia”. Sebelum ibu lanjutkan, kita adakan pemilihan perangkat kelas dulu. Setelah struktur kelas terbentuk, bu Dini melanjutkan wejangan perkenalannya.
Anak-anak terlihat mulai serius mendengar apa yang disampaikan bu Dinda. “Ibu akan membuat struktur kelas ini agar semua anggota kelas mampu bekerjasama memajukan kelas ini dalam hal prestasi, baik dibidang akademik maupun bidang non akademik”. Ucap bu Dinda dengan semangat yang mengebu-gebu. “sama-sama kita bertanggung jawab untuk menjalankan tugas yang diemban baik oleh orang tua agar kalian bisa menyelasikan sekolah dengan baik, maupun ari kelas ini untuk memajukannya”, lanjut bu Dinda.
Agar semua dapat mengeti dan mau mejalankan tugas yang diemban, bu Dinda membuat sebuah perumpamaan. “Anak-anakku yang ibu sayangi, misalkan kita di kelas ini seperti tubuh kita sendiri, masing-masing memiliki tupoksi (tugas pokok dan fungsi), semua saling mendukung, sekecil apapu. Ketika kita makan, mulut menjalankan fungsinya, setelah itu usus menjalankan tugasnya untuk membagikan setiap gizi yg masuk, sapai pada pembuangan, anus menjalankan fungsinya. Bisa dibayangkan apabila semua organ tubuh menjalankan fungsinya, namun anus tidak mau bekerja, apa yg terjadi ? “tubuh akan sakit bu”, jawab anak-anak serentak. “nah..itu yang ibu maksud, marilah kita sama-sama menjalankan tugas kita, saling mendukun, ibu yakin kelas ini akan memjadi lebih baik, dan tentu saja kalian semua tidak akan saling menjatuhkan dalam meraih prestasi”, bu Dini mengakhiri perkenalannya.
Jakarta, 20 Juni 2020
Laila Heluth_Pentigraf (9)
Tantangan menulis 30 hari
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar