Dawai Rasa
Dawai Rasa
Mengejar cita tiada batas. Yunia memberanikan diri melangkah lebih jauh dari kota kelahirannya. Tekat bulatnya mampu mengubur keraguan dan ketakutannya di Kota rantauan. Keberhasilan tes CPNS membuat ia semakin yakin untuk tinggal dikota Apel. Hanya seorang sahabat yang menemaninya. Tempat saling mencurahkan isi hati hingga bersuka gembira bersama.
Pekerjaan yang mapan dan usia yang terus bertambah, membuat Yunia ingin segera menemukan pelabuhan cinta. Sang sahabat pun tak kurang akal untuk menjodohkan Yunia dengan temannya. Yunia mengiyakan atas tawaran ta'aruf sang jejaka. Sang jejaka, Rohman diperbolehkan bertandang ke rumah kos Yunia. Berdebar rasa hati Yunia, siapa gerangan jodoh yang dipersiapkan sahabatnya. Jarum jam seakan melambat, begitu lamanya jarum panjang di angka tujuh.
Pertemuan pertama yang telah Yunia nantikan. Tepat pukul tujuh, suara ketukan pintu semakin membuat debar jantung Yunia semakin cepat. Keringat dingin dan bergemetaran menjalar di jari jemari Yunia. Seakan handle pintu ingin segera terbuka. Terucap salam dari seorang pria tampan dibalik pintu. Terlihat gagah nan tampan. Yunia ternganga "Rohman?!" . Kedua netra saling pandang. Ditempat terjauh kedua insan itu dipertemukan. Teman sebangku pada masa rok abu-abu telah berdiri didepannya. Jodoh akan datang pada waktu dan hati yang tepat.
Rumah Pusaka, 01072020. 21.04
07 Dzulqo'dah 1441H
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Mantap Bu
Terimakasih untuk kunjungannya bunda
Inikah yang namanya jodoh tak akan kemana ... ???
Betul bund. Ditunggu akhirnya datang
Keren Bun
Terimakasih untuk kunjungannya bunda
Teman dekat ketemu di tempat jauh. Keren, Bun!
Terimakasih untuk apresiasinya bunda
Senenge rekkkkk
Terimakasih mbak yu
Masyaa Allah. Mantul
Terimakasih bapak
Kueren banget. Hememm bhagianya yang dapat hadiah ultah. Hehhehe. Semoga berkah usianya bu Juni
Aamiin ... matur nuwun bu, iya jeng manis satunini nuatkan tulisan pengalaman hidupku dg apiknya ...
Mantul bunda. Salut buat bunda ila.
Terimakasih untuk apresiasinya bunda
WE O WE ... WE O WE !!!! Keren !!! Keren !!! .. hmm bagus nian kata2nya. Sungguh sangat bagus !! Ini huat saya ya ? Anggap hadiah ultahku ke 54. Meski tanggal ultah ssh lewat bbrp hari ygll ....
Alhamdullillah semoga berkenan bun. Sakinah mawaddah warahmah
Kereen,ceritanya bu
Terimakasih untuk apresiasinya bunda
Mantap Bu
Terimakasih untuk kunjungannya bunda