(201) BINGUNG MAU MENULIS APA
Hari ini saya bingung mau menulis apa. Benr-benar tidak ada jalan keluar untuk meloloskan ide baru di kepala. Satu hari ini membuat saya pusing kepala. Ah, menulis curahatan kejadian hari ini sajalah. Ternyata beberapa buku paket yang akan dipinjam siswa di perpustakaan, sudah rusak dan harus diganti. Uang denda perpustakaan masih ada saldo tahun lalu. Sekarang, kami menyiasati agar anak-anak mengganti dengan buku, bukan uang denda.
Tahun ini kelas XI bertambah satu. Kami sudah menyiapkan semua buku yang akan dipinjam siswa. Sekolah sudah membeli buku peminatan juga. Ternyata perkiraan kami meleset. Selain ada beberapa buku yang rusak, buku paket wajib kurang 1 kelas untuk beberapa mata pelajaran. Sudah berkeliling pasar di kota untuk mencarinya. Ternyata tak ada juga.
Akhirnya, saya mengajak suami yang baru pulang kerja, ke Surabaya, tepatnya ke Blauran. Sudah 2 bulan ini kami tidak ke Surabaya karena pandemi. Kami nekat saja. Ini model set-set wet agar anak-anak mendapatkan buku yang lengkap. Besok harus dibagikan (sebelum pandemi, yang membeli pengganti buku yang rusak adalah pegawai perpustakaan yang telah berpulang setahun lalu). Ternyata, stok buku di sana juga tak seperti yang diharapkan. Tak apa-apa kurang, yang penting kita adil terhadap siswa.
Rumahku, 2 Agustus 2021
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar