MENGAPA SAYA SULIT MENULIS

Laili Suhairi

Menullis adalah hal mudah yang dapat dilakukan oleh siapa saja, tetapi menulis yang sesuai dengan kaidah bahasa dan membuat suatu tulisan yang menarik yang dapat menggiring pembaca sampai terbawa perasaannya sesuai dengan alur cerita yang sedang dibacanya bukanlah hal yang mudah. Saya termasuk orang yang mempunyai kesulitan dalam menulis suatu tulisan, baik itu tulisan ilmiah maupun tulisan-tulisan lepas. Sudah beberapa kali saya mencoba menulis seperti buku ajar, modul dan juga jurnal. Hasil karya tulisan yang saya buat tidak tuntas membuat saya tidak puas karena sangat banyak kekurangannya.

Saya sering mempunyai keinginan untuk menulis seperti orang lain, tetapi saya kesulitan untuk memulainya. Saya mencoba dengan membuat oretan-oretan kecil, tetapi pada saat ingin membuat untuk menulis ilmiah menjadi bingung harus memulai dari mana, apa yang akan menjadi pokok bahasan, bagaimana cara merangkai kata-kata dan seterusnya. Tulisan yang dibuat akhirnya tidak tuntas alias kandas di tengah jalan. Hal-hal yang membuat saya tidak bisa menulis sampai selesai biasanya adalah, saya tidak bisa mengembangkan tulisan karena kehabisan ide-ide dan kata-kata, terjadi pengulangan kata, kesulitan dalam penguasaan bahasa dan kosa kata. Waktu dan kesempatan juga menjadi kendala bagi saya. Setiap hari terisi dengan aktifitas yang padat yang dimulai dari waktu bangun sampai malam hari sudah terisi punuh dengan kegiatan-kegiatan sesuai dengan tugas-tugas pokok setiap hari dan ditambah kegiatan-kegiatan lain. Peran sebagai seorang ibu untuk anak-anak yang masih membutuhkan perhatian saya merupakan rutinitas yang harus dijalani setiap hari. Tanggung jawab sebagai seorang isteri dan juga sebagai seorang anak yang membutuhkan perhatian semuanya membutuhkan waktu, ditambah dengan kegiatan sosial lainnya yang tidak mungkin ditinggalkan.

Keinginan untuk menulis selalu ada, karena itu juga tuntutan bagi saya sebagai seorang star pengajar yang dituntut untuk dapat menghasilkan karya-karya. Semoga setelah ikut pelatihan ini saya dapat menghasilkan tulisan. Aamiin.

Penulis adalah peserta Sagu Sabu Banda Aceh.