MANTRA
#Tantangan Menulis Hari Ke-72
#$@
Malam merambah gelap
Berdecak rinai gemericik
Setengah dunia terlelap dalam buai mimpi
Aku di sini
Masih merapalkan mantra
Kutiupkan sebagai pemikat jiwa
Lewat jarum-jarum bening yang meluncur dalam hening
Diantara deretan harap
Berdenting lirih gemerinting di sela genting
Walau nyata tak pernah sampai padamu
Akankah tersangkut di ranting kering rasamu,
Atau hanyut bersama doa-doa yang kau lantunkan
Hingga mantraku termentahkan
Terpental hingga ku terjengkang
Tinggallah diri meratap mengais sesal
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
mantab puisinya, sukses selalu
Terima kasih Pak Bambang. Sukses juga untuk Bapak. Aamiin
Puisi keren Bu Laily. Semangat berliterasi, semoga sukses selalu. Amin.
Aamiin. Doa yang sama untuk P. edi. Salam santun. Terima kasih
Puisi yang berisi dua hal yg biasanya berlawanan..... mantra dan do'a. Semoga tetap terjaga Bu Laiy. Salam sukses selalu
Terima kasih Bapak Agus. Doa, benteng pertahanan terkuat Pak. Aamiin
Terima kasih Mbak Basyariah. Salam juga
Puisinya bagus banget , salam literasi