Mengapa ya anak saya ko mudah marah? Itulah yang mengusik fikiran saya sampai pagi ini saya mendapatkan pencerahan lewat tulisan singkat namun penuh makna children see, children do

Pagi ini saya menerima materi tentang pendidikan karakter, kegiatan awal di pagi hari yang menampilkan sebuah vidio pertama berceritakan tentang seorang anak yang sedang menggambar di tembok rumah, tak lama kemudian ayah nya datang dengan membentak , berteriak dan mengatakan bahwa anak tersebut bodoh , setelah itu apa yang anak lakukan? Tentu saja bersikap sama ketika sedang bermain bersama teman nya ketika temanya berbuat salah, Maka anak tersebut pun membentak, berteriak dan mengatakan bahwa temanya bodoh. Pada saat vidio kedua di tempat yang sama, anak tersebut sedang menggambar di tembok rumah kemudian ayahnya datang dan berbicara dengan tenang untuk menghapus kembali gambar anak tersebut menggunakan lap tanpa marah dan membentak . Setelah itu apa yang anak lakukan? Tentu saja bersikap sama seperti ayah nya. Bersikap tenang Ketika Anak tersebut bermain bersama teman dan temannya melakukan kesalahan ..

Dari vidio tersebut saya merasa tertampar ,karena memang di rumah saya sebagai orang tua sering tidak sabar pada anak, yaaa tentu saja orang tua itu sebagai model, panutan untuk anak-anaknya , apa yang anak lihat maka itu yang anak lakukan .

Anak menjadi mudah marah karena orang tua secara tidak sadar sudah mengajarkan karakter pemarah karena saat melakukan kesalahan reaksi orang tua pasti marah . Dan anak mengamati lalu melakukan .

Tulisan ini sebagai self reminder dan Semoga apa yang saya tuliskan disini bisa bermanfaat .

IHT SMA NEGERI 1 PARONGPONG KABUPATEN BANDUNG BARAT