Lidya Aprianti,S.Pd

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

Sakit Rasanya

Tak dapat ku pungkiri memang ini semua sudah menjadi jalan hidupku,yaaa kalau kata teman2 yg sering ku dengar ini sudah takdir namanya,"ucap sania dalam hati kecil nya." Tiga jam sudah Sania berada dikamarnya merenungi yg dialami nya beberapa tahun ini. Ingin segera ia akhiri,namun beberapa pertimbangan terus menghantui benak nya saat keputusan terberat akan Ia ambil.

Luka ini sudah terlalu lama ada dalam hati dan jiwa sania, sampai-sampai ia tak tahu harus berapa lama lagi luka menggerogoti hatinya. Sebenarnya,bukan nya tak mau aku mengobati dan membersihkan luka ini,tapi aku bingung bagaimana dan dengan apa luka ini bisa terobati.

Kamu terlalu egois...mau nya menang sendiri. Kalimat itulah yg selalu hadir saat sania mulai lelah menghadapi semua ini, sakit..sakit sekali rasanya.

Darrr......darrrr.....darrrr....

Sontakkk sania tersadar dari lamunan sorenya,bunyi petir membuyarkan lamunan panjangnya

Tok...tokk....tok...

Ketukan pintu terdengar disela gemericik air yang turun kebumi, "ya sebentarr masss, ujar sania, "sembari berlari kecil membukakan pintu untuk suami yang sudah bersama nya lima tahun ini,

"Bajumu basahh mas??" mulai kehujanan dari mana?"

Suami nia berlalu,menuju ke kamar mandi.

Segera nia mengambil handuk kecil dan menyeka air hujan yang sedikit membasahi wajah suaminya.

"Mandi sana mas! "nanti masuk angin!" ujar sania.

Suaminya pun bergegas masuk ke kamar mandi,seketika itu pula Sania teringat kembali pada lamunan nya yang sempat buyar disaat bunyi petir tadi,dan ia pun bertanya dalam hati kecilnya, kok bisa hilang ya rasa sakit ini kala ku berada dihadapan mu?

Pertanyaan untuk dirinya sendiri muncul,namun sulit untuk nia menjawabnya sendiri.

Batanghari, 9 September

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post