Tantangan 385

11 February 2021

Kartolo

Oleh lm

*****

Heheh...

Ngakak sampai mendongak!

Kata pak Kartolo, nah kan pada tidak kenal komedian dan ludruk jula juli masa 60 an ini kan?

"Gendheng mangan puisi!waakaakakk...!?"

Lah ini loh , saya ko diserang pengakit baru. Menulis naskah dengan jenis sama yakni puisi hampir tiap hari!

Gejalanya memang jelas sih. Rasa capek, lalu logika berikutnya menjadi malas mikir

Qiqiqi...

Eh! Tapi siapa bilang puisi tak butuh mikir?

Ah! Ga ah! Itu salah besar. Para penulis puisi tentulah orang yang telah merendam berbagai hal di kepalanya. Para penyair itu menekan perasaan, menelan kesulitan lalu menggoreskan menjadi tulisan.

Jadi proses kreatifnya menuntut kemampuan berbagai faktor komplek. Serta melibatkan banyak ketrampilan.

"Ehm...jadi , malam ini saya menulis puisi lagi yak?"

Simak ya? Judulnya "Merasa"

*****

Merasa tua padahal memang memang tlah menua.

Merasa tak bisa padahal memang tak bisa

Merasa lemah padahal memang melemah

Jadi...

Katakan saja engkau belum tua

Sehingga kalian tak melemah

Tak bisa apa-apa

Dan kalian kini betul -betul menjadi tua, benar-benar tua

Saya tak mau begitu ah

Saya walau tua akan diam saja

Saya berlagak tahu segalanya bak anak muda

Saya tak mau blak -blakan berkata jika saya memang tlah tua!

Tua-muda cuma sebuah kata

Yang diciptakan sedemikian rupa sehingga mereka berjeda

Dalam apa saja...

#Tantangan gurusiana 385