Lili Priyani

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Tantangan Hari ke-38 : MENGULIK MEMORI MELALUI LAGU KENANGAN
MENGULIK MEMORI MELALUI LAGU KENANGAN

Tantangan Hari ke-38 : MENGULIK MEMORI MELALUI LAGU KENANGAN

Tantangan Hari ke-38

MENGULIK MEMORI MELALUI LAGU KENANGAN

Penulis: Lili Priyani (Penggiat Literasi/Guru)

Anda percaya bila lagu yang disenangi seseorang ternyata merepresentasikan usianya? Barangkali anggapan ini ada benarnya. Ketika kita ditanya tentang lagu yang digemari atau tetiba dalam sebuah acara kita ditodong (baca: dipaksa) untuk tampil menyanyikan sebuah lagu, serta-merta kita akan memilih lagu yang memang lekat dalam memori kita. Mengalunlah sebuah lagu dan penyimak bisa menyimpulkan usia kita.

Beberapa penyanyi ternama dan lagu kenangan yang sering diperdengarkan di antaranya sebagai berikut: 1) Lagu-lagu Koes Plus, seperti Andaikan Kau Datang, 2)Iwan Fals dengan lagu Kemesraan dan Oemar Bakri; 3)Inka Cristie dan Amy Search dengan lagu Cinta Kita; 4) Crisye dengan lagu-lagu, seperti Kala Cinta Menggoda, Lilin Kecil; 5) Nike Ardilla dengan lagu-lagu hits-nya seperti Bintang Kehidupan dan Biarkan Cintamu Berlalu; 6) Desy Ratnasari dengan lagu andalannya Tenda Biru; 7) Alda dengan lagu Aku Tak Biasa; 8)Iis Sugianto dengan lagu Kisah Sedih di hari Minggu dan Bunga Sedap Malam; 9)Broery Marantika dengan lagu-lagu, seperti Jangan Ada Dusta di Antara Kita; 10)Ruth Sahanaya dengan lagu Kaulah Segalanya; 11) Vina Panduwinata dengan lagu Di Dadaku Ada Kamu; 12) Betharia Sonata dengan Hati Yang Luka; 13) Yuni Shara dengan Mengapa Tiada Maaf; 14) Tommy J. Pisa dengan Di Batas Kota Ini dan Suratan; 15) Ebiet G. Ade dengan lagu Ayah dan Cerita Kepada Kawan.

Bila kita amati, memang di tahun 1980-an hingga tahun1990-an industri musik Indonesia mencapai masa keemasan. Di rentang tahun ini penyanyi legendaris bermunculan dan pangsa pendengarnya pun sangat universal, mulai dari orang tua hingga remaja. Tak heran bila kita menyenangi lagu-lagu era 1980 dan 1990 maka bisa diprediksi usia kita sekarang berada di rentang lima puluh tahun ke atas atau jelita (jelang lima puluh tahun).

Sementara bagi penyuka lagu-lagu barat, biasanya akan langsung klik di telinganya ketika menyimak beberapa lagu berikut ini, di antaranya: 1) Bryan Adam (Everything I Do); 2) Bee Gees (How Deep Is Your Love); 3) Whitney Houston (I’ll Always Love You); 4) Queen (Love Of My Love); 5) Celine Dion (My Heart Will Go On); 6) George Benson (Nothing’s Gonna Change My Love For You); 7) Air Supply (Without You); 8) Avril Lavigne (I’M With You); 9) The Beatles (Hey, Jude).

Memang mendengarkan musik bisa menciptakan berbagai rasa. Musik adalah bahasa universal. Musik bisa mewakili perasaan kita, apakah kita sedang galau, putus cinta, bersedih atau sebaliknya sedang jatuh cinta, gembira. Bahkan musik bisa menciptakan daya magis bagi pendengarnya sebagai pembangkit semangat ketika sedang terpuruk atau dalam suasana berduka. Semuanya bisa dipresentasikan dari musik yang kita sukai atau kita dengar.

Bagi kita yang masih sering menikmati lantunan musik dengan lagu yang sama saat kita masih remaja atau usia sekolah/kuliah dulu, biasanya nostalgia pun akan terkuak. Serangkaian kisah yang pernah dialami saat kita sering mendengarkan lagu tersebut, akan kembali terkenang. Masa-masa indah saat remaja, atau masa-masa suka dan duka saat sekolah/kuliah menjadi lekat teringat seiring alunan lagu-lagu nostalgia.

Seperti lagu Kokoro No Tomo dari Mayumi Itsuwa yang mengalirkan kenangan tersendiri. “Anata kara kurushimi o ubaeta sono toki, watashi nimo ikiteyuku yuuki ga waite kuru, anata to deau made wa kodoku na sasurai-bito, sono te no nukumori o kanji sasete” Terjemahannya seperti ini: “Kala itu mampu kulepaskan kepedihan dari hatimu, semangatku pun bergelora menapaki jalan hidup ini, sebelum bersua denganmu, kesepian aku berkelana, biar kurasakan hangatnya jemarimu.”

Sungguh romantis.

(Cikarang Baru, 22 Februari 2020)

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Lagu nostalgia SMA yg pasti akan sll di hati

23 Feb
Balas

Mantap. Tulisan ringan yang inspiratif. Membangunkan memori masa lalu untuk menatap hari esok

22 Feb
Balas

Terima kasih, Pak.Ali. Sukses juga buat Pak Ali.

22 Feb

Terima kasih, Pak.Ali. Sukses juga buat Pak Ali.

22 Feb

Wow keren. Bernostalgia memang membangkitkan semangat tersendiri. Seakan jiwa muda kembali. Barakalloh Mami Lili

22 Feb
Balas

Terima kasih Mbakku. Selamat menikmati waktu rehat bersama keluarga ya.

22 Feb

Ayo, Madame. Kapan kita ketemuan

22 Feb
Balas

Wah ternyata kakak lilik selain penulis juga pengamat musik .. kapan yuk kita duet bareng kamu yg nyanyi aku yg main piano hehehe

22 Feb
Balas



search

New Post