DETAK YANG DIABAIKAN
Denting jam telah berdetak
ingatkan waktu tuk berjumpa
Namun
Tatap tertunda, doa terhambat
demi
indahnya angan dunia yang fana
//
Denting jam kembali berdetak
kaki masih tak henti melangkah
ayunan tangan masih menggapai asa,
dan
janji bersua, tertunda jadi biasa
//
Denting jam masih berdetak
sibukpun kian bertambah
lelah kian mendera
tak ingat lagi tuk bersua
//
Tubuh pucat, kaku, bisu tak berdetak
janji bersua tak sanggup di elakkan
namun
denting jam masih berdetak
dan akan terus berdetak
//
Padang, 12 Oktober 2020
#Tantangan hari ke-10
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Inspiratif Mbak Lily Yovita
terimakasih Mbak Sri
Katagorinya puisi y bu..kerenDenting jarum jam..mantap
Terimakasih pak. efek tayang tengah malam
Izin follow bu
Baik, terimaksih pak. Saya folow back jua pak
Denting jam masih berdetak seirama dengan detak jantung yang terpesona membaca puisi Bu Lily Yovita, bagus puisinya Bu.
Terimakadih pak Tri
Mantul Bucan...puisinya sarat makna, sukses selalu. salam.
terimakasih bunda. sukses juga buat bunda
Mantap Lily, teruslah berkarya seiring dengan detak jarum didinding dan seindah detak jantungmu....sukses selalu ya say
terimakasih unsay. ditunggu karya emas dari unsay. jangan terlalu lama di simpan un
Denting yang harus kita maknai bijaksana. Bahwa dunia hanya sementara. Tak perlu kita mengejarnya hingga rasa semua sirna. Keren Bunda...
Terimakasih Bunda
Tik tokMantap
Terimakasih bunda
Tik tok tik tokMantap
Terimakasih bunda
Puisi nan menawan Bu Pujangga. sehat dan sukses selalu
Terimakasih Bu Elvina. Doa yang sama buat Ibu
Puisi yang keren bunda
Terimakasih bu Sofiawati
Puisi yg menawan bu Lily. Sukses selalu.
Terimakasih buk yesi. Sukses juga buat ibuk
Mantab.mempesona
terimakasih pak
Kereeen dinsay, sukses selalu.
Terimakasih unsay
kereen puisinyabund.salam kenal.
Terimakasih bunda
Puisi yang keren Bunda, salam sukses selalu untuk Bunda
Terimakasih bunda Halifah. Sukses juga buat bunda
Selagi denting jam masih berdetak kita masih diberi waktu untuk memperbaiki diri. Semoga Allah menunjukkan jalan yang benar
Aamiin. Makasih lah singgah un
Kereen bund Semangat selalu.
Terimakasih bu Yosi.
Terimakasih bu Yosi.
Keren Bun. Salam literasi
Terimakasih bu Laily. Sukses juga buat ibu