Sepeda Ontel-Tantangan Menulis Gurusiana Hari ke-104
Sepeda Ontel
by Lisa Andriani,S.Pd.
Setiap hari dua orang kakak beradik itu berangkat sekolah bersama. Si kakak selalu memboncengkan adiknya. Begitu senangnya dua kakak adik itu. Mereka memang terlahir dari keluarga yang berada. Bisa saja mereka meminta sepeda yang lebih bagus dan mahal.
"Kus, besok pagi kamu yang boncengin aku yah," pinta Dani kepada adiknya. "Baik, Mas," Kus menuruti perintah kakaknya itu. Kus sudah siap duduk di jok depan sepeda. Berkali-kali dia memanggil kakaknya tuk segera ke sekolah. Bukannya segera keluar Dani dengan santainya makan. Karena sudah terlalu lama Kus menarik saja kakaknya tuk membonceng.
Sepanjang perjalanan Kus tak hentinya mengobrol apa saja kepada Dani. Kus sangat senang karena ini adalah kali pertama memboncengkan kakaknya. Sedari kecil Kus tak diijinkan memboncengkan kakaknya. Dulu tubuh Kus kecil. Berbeda dengan sekarang. Kus telah melampaui Dani. Kus lebih tinggi dan lebih besar. Beberapa menit bersepeda ontel, tetapi tak sepatah kata pun Dani membalas obrolan adiknya. Kus berpikir mungkin kakaknya kekenyangan sarapan jadi tertidur. "Dek, kamu lagi ngobrol sama siapa?," tegur tukang becak. Ternyata sedari tadi Kus hanya naik sepeda sendiri.
21 Juni 2020
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Lanjutkan Bu ... Siip pentigraf nya ...
InsyaAllah. terima kasih bu Elyta sudah baca dan komen.
Keren bun
terima kasih bunda Hj. Septa sudah baca dan komen. Salam kenal.
Lanjutkan. Buk sepeda ontelnyanada jual tak?
Lanjutkan. Buk sepeda ontelnyanada jual tak?
ndak dong Pak. terima kasih sudah baca dan komen.
Hahhh...si kakak ketinggalan ya...Mantap bu
hehehe..iya bunda St. Hasfiaty. Terima kasih sudah baca dan komen.