Rendahnya Minat Literasi Siswa di SD Negeri Gentan Kecamatan Kemiri Kabupaten Purworejo
Rendahnya Minat Literasi Siswa di SD Negeri Gentan Kecamatan Kemiri Kabupaten Purworejo
Oleh:
Listiya Damayanti Permatasari
22218118
3C
Abstak:
Membaca merupakan salah satu hal yang penting dalam segala macam proses pembelajaran. Melalui membacalah berbagai ilmu pengetahuan, yang dapat mengantarkan pada kesuksesan, bisa kita dapatkan.Artikel ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi sebarapa besar minat baca peserta didik di Sekolah Dasar pada Desa Samping tersebut. Hasil observasi awal di sekolah dasar ini minat bacanya masih rendah, terutama pada kelas rendah yang kebanyakan siswanya lebih senang bermain-main daripada belajar. Sehingga SD Negeri Gentan melakukan kegiatan kegiatan seperti melakukan kegiatan literasi sebelum pembelajaran dimulai selama 15 menit. Melalui kegiatan tersebut diharapkan para siswa bisa memiliki rasa suka membaca. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepala sekolah dan para guru berusaha semaksimal mungkin untuk meningkatkan minat baca para siswanya.
Pendahuluan
Era pendidikan 4.0 menjadi tantangan tersendiri tak terkecuali bagi pihak sekolah dasar dalam membentengi siswa dari dampak negatif derasnya penggunaan teknologi terutama dalam keseharian siswa. Era pendidikan 4.0 merupakan era modern dimana adanya sistem digitalisasi hampir dalam segala aspek kehidupan, tak terkecuali dalam aspek pendidikan. Dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat, tentunya hal tersebut baik secara langsung maupun tidak langsung akan menjadi tantangan tersendiri bagi para siswa.
Darmono yang menyatakan bahwa minat baca bahwa kecendrungan minat baca yang mendorong seseorang berbuat sesuatu terhadap membaca (Darmono, 2001; 182) minat baca tumbuh dari diri siswa masing-masing sehingga untuk meningkatkan minat baca perlu kesadaran setiap individu. Minat baca tersebut dapat diperoleh pada siswa duduk dibangku sekolah dasar, melalui kebiasaan membaca sejak duduk dibangku sekolah dasar dengan banyaknya membaca maka siswa akan memiliki pengetahuan yang barudan kemampuan membaca dengan alur pikiran yang telah siswa dapatkan dan minat baca dapat ditumbuhkan dan dikembangkan sehingga kebiasaan membaca dapat lebih menambah pengetahuan luas. Buku sebagai salah satu sumber pengetahuan baru melalui membaca, jadi minat baca siswa perlu dikembangkan lagi supaya siswa dapat memahami arti dalam bacaan yang dibaca. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, pada SD Negeri Gentan minat bacanya masih rendah dan perlu ditingkatkan lagi. Dari beberapa permasalahan tersebut, penulis akan melakukan tinjauan pustaka berdasarkan penelitian dan artiikel-artikel relevan dengan topik yang akan dibahas dengan tujuan (1) Minat Baca Siswa Sekolah Dasar (2) Rendahnya Minat Baca dan (3) Upaya meningkatkan minat baca siswa sekolah dasar.
Metode
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis kualitatif yaitu dengan tujuan untuk membahas permasalahan yang sifatnya menguraikan, menggambarkan, dan menerangkan suatu data atau keadaan yang bertujuan untuk mendapatkan gambaran yang lebih jelas dan terperinci mengenai suatu keadaan tersebut berdasarkan data atau informasi yang telah didapatkan, kemudian dikumpulkan sehingga didapatkan informasi yang diperlukan untuk menganalisa masalah yang ada.
Hasil dan Pembahasan
Berdasarkan kegiatan observasi, peneliti mendapatkan beberapa kegiatan yang dilakukan oleh Kepala Sekolah dan para guru dalam upaya peningkatan minat baca siswa untuk mendukung gerakan literasi membaca bagi siswa. Kegiatan yang diterapkan peneliti seperti Kegiatan 15 menit membaca sebelum memulai kegiatan belajar mengajar, membuat pojok baca, dan memajang karya siswa pada mading.
a. Kegiatan 15 Menit Membaca
Kegiatan 15 menit membaca bertujuan untuk meningkatkan minat baca siswa sehingga program gerakan literasi dapat berjalan dengan sukses. Kegiatan yang dilakukan di SD Gentan ini dilakukan sebelum pembelajaran dimulai, yang dilakukan selama 15 menit. Para siswa me,baca buku diluar buku pelajaran misalnay buku dongeng, komik, dan lainnya. Setelah 15 menit tersebut selesai para siswa akan diminta sedikit menceritakan apa isi dari buku yang mereka baca masing masing.
b. Pojok Baca
Pojok Bacamerupakan salah satu program yang telah diinisiasi pihak Sekolah Dasar untuk meningkatkan minat baca siswa. Pojok Baca terdapat disetiap sudut kelas dengan koleksi buku-buku cerita dan buku-buku penunjang mata pelajaran. Pada SD Negeri Gentan pojok baca dihias seindah dan sekreatif mungkin oleh siswa yang dibantu oleh wali kelas masing masing. Buku buku di pojok baca akan dirolling setiap seminggu sekali ke setiap kelas, sehingga siswa tidak akan bosan hanya membaca buku itu-itu saja.
c. Mading
Pada SD Negeri Gentan setiap seminggu sekali akan dijawal perkelas membuat suatu karya baik itu puisi, pantun, atau apapun yang kemudian akan ditempelkan di mading yang telah disediakan oleh sekolah.
Kesimpulan
Geakan litearsi sangat perlu ditingkatkan melihat dari banyaknya peserta didik yang masih belum bisa baca tulis, khususnya kebanyakan ada dikelas rendah yang dimana peserta didiknya lebih senang bermain. Seperti pada SD N Gentan kegiatan literasi sudah diterapkan dengan baik seperti contohnya membuat pojok baca, melakukan kegiatan 15 menit membaca sebelum pembelajaran, dan membuat mading.
Daftar Pustaka
Elendaiana, M. (2020). UPAYA MENINGKATKAN MINAT BACA SISWA SEKOLAH DASAR. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 2(1).
Handayani, G. A. (2018). orrelation between integrated science process skills, and ability to read comprehension to scientific literacy in biology teachers students. Biosfer: Jurnal Pendidikan Biologi, 11(1).
Wulanjani, A. N. (2019). Meningkatkan Minat Membaca melalui Gerakan Literasi Membaca bagi Siswa Sekolah Dasar. Proceeding of Biology Education, 3(1).
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar