Lisza Megasari

Guru di SLB Negeri Binjai, Sumatra Utara. Sudah menjadi guru SLB sejak 2006 dan menikmati pekerjaan ini sampai sekarang. Ibu dua anak ini pernah dipercaya mewa...

Selengkapnya
Navigasi Web

PARA CAHAYALAH YANG TERPENTING (Sebuah Puisi LISZA MEGASARI)

PARA CAHAYALAH YANG TERPENTING

(Sebuah Puisi LISZA MEGASARI)

Tantangan Hari 28

#TantanganGurusiana

Jalan yang awalnya sunyi mulai ramai

Dimana-mana terlihat mengidentifikasi diri sebagai aku

Aku yang benar

Aku yang tepat

Aku yang ada

Ini jalan kita

Bukan sekedar jalanmu

Ucapmu tadi

Aku tersenyum

Karena ku tahu yang kau maksud dengan kita itu adalah sebenarnya kamu

Lalu untuk apa sebenarnya identifikasi, teman?

Untuk mengakui keunggulanmu?

Untuk memberikan jalan ini padamu?

Atau apa?

Kau membuatku bingung, teman

Ini jalan kita, ya sudah, jadi jalan kita

Dulu sunyi

Aku tahu kau ambil jalan lain

Dulu gelap

Aku tahu kau berada di tempat lain

Tapi ya sudah

Sekarang telah terang

Telah ramai

Usahlah menyebut aku, kamu, kita

Sebut saja para cahaya itu

Arahkan ia menuju matahari

Karena bukan aku, kamu, kita, jalan, lampu atau identifikasi yang penting

Cahayalah yang terpenting, teman

Cahayalah..

*****

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post