BELAJAR MATEMATIKA ITU MENGASYIKKAN

Hampir sebagian besar pelajar menganggap pelajaran matematika itu sebagai pelajaran horror. Matematika sering dianggap pelajaran yang susah dan menyeramkan, padahal menguasai pelajaran matematika bukan sesuatu yang sulit tetapi malah bisa menjadi sangat menyenangkan jika kita tahu cara mengajarkannya. Kesulitan dalam belajar matematika bukan disebabkan oleh sulitnya materi pelajaran, melainkan karena cara pengajaran yang tidak mudah dimengerti atau tidak sesuai dengan karakter cara belajar siswa. Dengan menggunakan teknik belajar yang tepat, maka pelajaran matematika akan menjadi lebih mudah dan menyenangkan untuk dipelajari.

Tentunya semua itu guru harus dapat mengawali di setiap pembelajaran dengan membuang paradigma yang negative tentang seramnya pelajaran matematika. Buang jauh-jauh pikiran ketidaksukaan siswa terhadap pelajaran matematika. Karena belajar matematika itu asyik dan mengasyikkan. Cara membelajarkan matematika dengan benar memang membutuhkan kesabaran dan kegigihan yang tinggi, didukung dengan niat yang kuat bahwa siswa yang diajarkan pasti bisa menguasai pelajaran matematika. Matematika adalah kunci dari semua pelajaran sains, baik itu Fisika, Ekonomi, Akuntansi dan Kimia karena pelajaran tersebut tidak akan dapat di pahami tanpa mempelajari terlebih dahulu dasarnya yaitu matematika.

Matematika bukan pelajaran tentang menghafal rumus, tapi lebih pada cara berfikir. Ketika siswa menghafal rumus, maka hafalan rumus itu tak akan bertahan lama di otak mereka. Jauh lebih penting jika siswa memahami konsep dasarnya, dan kemudian menganalisisnya. Rumus itu tak hanya ditulis di atas kertas, tapi siswa harus mengetahui bagaimana rumus tersebut didapat dan kemudian digunakan. Misal akan menghitung volume sebuah prisma yaitu luas alas dikali dengan tinggi. Dari sana kita tak perlu menghapal volume tabung, kubus, balok. Karena tabung, kubus, balok merupakan salah satu bentuk dari prisma. Tabung adalah prisma yang memiliki alas berbentuk lingkaran, sehingga volume tabung adalah luas lingkaran dikali tinggi. Sama halnya dengan kubus, dan balok. Kalau kubus mempunyai panjang, lebar dan tinggi yang sama sedangkan balok panjang, lebar dan tingginya berbeda.

Matematika bahkan sangat menyenangkan, jika cara menyampaikannya kreatif misalnya dalam bentuk game (permainan) dengan menggunakan media pembelajaran yang berada di sekitar kita ( daun-daun, ubin-ubin di kelas, ruangan kelas yang berbentuk kubus, alat tulis siswa dsb ). Ajak siswa untuk mengaplikasikan minimal bagi dirinya sendiri, misal ketika belanja di sebuah pasar swalayan siswa bisa mengamati susunan/penataannya, cara-cara menghitungnya dsb. Dengan mengaplikasikan matematika dalam kehidupan sehari-hari, dan melibatkan kebiasaan/rutinitas siswa untuk sebagai contoh maka matematika tidak akan menjadi sesuatu yang menyeramkan bahkan akan muncul rasa senang terhadap matematika. Dalam setiap pembelajaran upayakan memberi contoh yang nyata, jelas dan mudah di mengerti siswa. Jika saat mengajarkan matematika selalu dalam keadaan yang menyenangkan dan membangkitkan gairah belajar siswa, pasti siswa akan menanti-nanti dan meminta-minta untuk belajar.

Beberapa hal yang bisa dilakukan oleh guru untuk memperbaiki cara mengajar matematika agar lebih menarik dan menyenangkan :.

· Niatkan belajar matematika untuk menambah dan memperluas pengetahuan siswa. Karena dengan belajar matematika, daya nalar otak siswa akan terasah dengan baik,logika berpikir berjalan dengan baik sehingga mudah untuk menerima pelajaran yang lainnya.

· Tanamkan dalam pikiran siswa bahwa matematika itu sangat berguna, indah dan menarik

· Tanamkan kecintaan dan keindahan matematika pada siswa, karena rumus yang kelihatannya rumit tiba-tiba akan menjadi mudah untuk dipelajari

· Gunakan bahasa / kalimat yang mudah dipahami siswa dan jelas.

· Ajarkan siswa kita untuk menggunakan warna-warna berbeda sewaktu mencatat pelajaran atau mengerjakan soal sehingga proses menulis dan membaca menjadi aktivitas yang lebih menyenangkan.

· Gunakan alat tulis yang berwarna warni, misal spidol white board merah hijau biru.

· Gunakan analogi visual sewaktu menerangkan konsep matematika, contohnya ketika menerangkan tentang pecahan, gambarlah buah/kue yang dipotong menjadi beberapa bagian sehingga siswa lebih mudah dalam membayangkannya.

· Gunakan gambar, grafik, atau diagram untuk melengkapi penjelasan yang diberikan

· Pastikan siswa kita menyusun rapi catatan pelajarannya. Catatan yang disusun rapi serta dibuat dengan warna-warna yang menarik akan membuat siswa senang untuk membacanya kembali.

· Gunakan analogi yang menarik dalam bentuk cerita sewaktu menerangkan konsep-konsep matematika yang penting

· Gunakan irama atau lagu pada saat menjelaskan misal tentang hafalan perkalian

· Siswa diminta mengulang kembali apa yang sudah dijelaskan dengan kalimatnya sendiri

· Gunakan gerakan tangan saat berhitung misal dengan menggunakan jari tangan

· Berikan tugas untuk memberikan penjelasan dengan bantuan diagram atau gambar serta menerangkannya

· Tanamkan kebiasaan mengerjakan soal-soal matematika setiap harinya, karena dengan mengerjakan latihan soal maka siswa akan familiar dengan rumus-rumus yang sering keluar secara otomatis.

· Memotivasi siswa untuk banyak belajar , latihan dengan rajin , disiplin dan konsisten dalam mempelajari matematika

· Tebarkan energy positif kepada siswa agar siswa merasa nyaman dan senang setiap menghadapi pelajaran matematika

· Berikan toleransi yang tinggi terhadap ketidaksempurnaan siswa karena kemampuan setiap siswa tidaklah sama

· Cintailah dengan sepenuh hati dengan perbedaan yang dimiliki para siswa