ANUGERAH TERINDAH
Dalam kesendirian di malam sunyi
Hanya berteman dengan longlongan anjing malam
Bulu kuduk berdiri tanda takut sepi
Menatap langit dengan ribuan bintang gemerlapan
Hati mulai sadar betapa keagungan maha sempurna
Suara suara seperti menghilang dari pendengaran
Sunyi senyap laksana kematian
Gonggongan anjing yang tadinya membawa ketakutan
Pergi entah kemana
Betul betul sunyi sepi
Tinggal satu yang belum minggat
Diriku yang bersembunyi dibalik jasadku
Yang selalu setia menemani
Dialogpun terjadi
Dengan peristiwa demi peristiwa yang dialami
Hanya disaksikan oleh yang maha hidup
Rahasia terungkap bersama satu demi satu
Tentang Aku yang sesungguhnya
Sungguh pemandangan yang mempesona
Menatap gemerlap nya malam yang sunyi
Ternyata semua adalah lukisan Tuhan semesta alam
Yang tidak terbaca oleh kebodohan diri
Relung hati yang paling dalam
Berbisik dengan halus dan lembut
Betapa syahdu makna yang tersirat
Hanya merasakan kenikmatan yang tidak bisa terucap
Semua berjalan karena kehendak nya
Dia yang awal dan akhir
Memandangnya sebagai anugerah terindah
Sepertinya tidak ada lagi keinginan sesudahnya
Tuhanku dalam dekapan hatiku
Amin
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Puisi yang indah saat kubaca
Terima kasih Bu murini
Wowww and wow keren pak puisinya, pengolahan kata luar biasa pak
Terima kasih pak Jumari. Salam pak
Keren
Terima kasih Bu tri