Mengenal Lebih Dekat Stalaktit dan Stalakmit
Oleh: Luluk Maslukhah, S.Si., M.Pd.
(Guru Kimia SMK Negeri 3 Bondowoso)
Tantangan hari ke-86
#TantanganGurusiana
Stalaktit dan Stalakmit adalah produk gejala alam yang sangat memesona. Keelokannya membuat siapapun terpikat untuk mengabadikannya. Gua Gong di Pacitan Jawa Timur, memiliki stalaktit dan Stalakmit terbaik di Asia Tenggara. Semua berkat keunikan ornament stalaktit dan stalakmitnya. Ada yang menjulang tinggi, ada yang menjorok ke bawah, ada yang berbentuk bulatan maupun gerigi. Saat dipukul muncul suara khas seperti suara gong gamelan. Itulah sebabnya gua ini disebut sebagai gua Gong.
Stalaktit dan Stalakmit merupakan batu gamping yang terbentuk melalui proses evaporasi. Mineral karbonat dalam batuan terlarutkan sebagian karena adanya aliran air yang merembes melalui celah lubang (doline) dalam gua. Kemudian terjadi reaksi dengan karbondioksida, CO2 di udara membentuk kalsium bikarbonat. Jenis reaksi ini merupakan reaksi kesetimbangan. Sebelum jatuh ke lantai gua, air yang menetes tersebut mengalami penguapan dengan cepat sambil membawa sebagian karbondioksida membentuk deposit mineral karbonat kembali.
Reaksi kimia ini terjadi secara berulang-ulang. Akumulasi deposit pada langit-langit gua akan membentuk stalaktit sedangkan tetesan yang jatuh ke lantai gua lalu menguap akan membentuk deposit yang tumbuh atau berkembang ke atas (dari lantai gua) yang dikenal dengan stalakmit. Batuan sedimen kimia ini dikenal dengan travertine, batu gamping yang membentuk formasi gua.
Pesona keindahan stalaktit dan stalakmit ini merupakan bukti Kekuasaan Allah. Semua terbentuk atas ijin Allah. Keindahannya selayaknya mengingatkan kita untuk senantiasa terikat dengan aturan Allah dalam segala aspek kehidupan. Dengan demikian kita akan selamat dunia akhirat. Aamiin.
Sumber:
Darmawan, L. 2019. Disebut Terbaik di Asia Tenggara, Begini Panorama Stalaktit dan Stalakmit Gua Gong. (Online)(https://www.mongabay.co.id/2019/12/01/disebut-terbaik-di-asia-tenggara-begini-panorama-stalaktit-dan-stalakmit-gua-gong/) diakses 9 April 2020.
Tjahhjadarmawan, Elizabeth. 2018. Gagas Kimia Jilid 2: Konsep dan Aplikasi. Yogyakarta: PaRama Ilmu
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Keren Bu, jadi teringat waktu pergi ke goa Pindul di Jogja melihat stalaktit. Sip.
Wah jd penasaran pak
MasyaAllah, betapa indahnya
betul bgt ustadzah.
Keren pol
Maturnuwun bunda.
Aamiin ya rabbal alamiin
Trmksh ustadzah
top
mksh bu yuni.
Mantul.. Mbak
Mksh mbk