Hari ini Jumat agenda kegiatan SKB Ungaran adalah bersih-bersih di lingkungan SKB Ungaran. Masing-masing tim program membersihkan area ruangan programnya, seperti tim PAUD membersihkan semua ruangan yang ada di wilayah PAUD. Tim kesetaraan berarti membersihkan ruang kelas kesetaraan kejar paket. Demikian juga tim kursus dan Tata Usaha. Kerja bakti ini sesuai perintah kepala SKB berada yang disampaikan di WA grup. Beliau menyampaikan edaran berkaitan dengan studi banding kawan-kawan dari SKB Sukabumi pada tanggal 14 Desember 2021, mohon pada hari jum'at 10 des & senin 13 des, Bapak/ibu untuk:

1. Memakai kaos dan melaksanakan penataan pada masing-masing

program.

2. Memastikan tempat di lingkungan bapak/ibu rapi dan bersih.

3. Menyiapkan hal-hal terkait program bilamana diperlukan.

Demikian mohon untuk menjadi perhatian bersama.

Kerja bakti ini bukan tanpa sebab. Dikarenakan hari Selasa ada kunjungan studi banding dari SKB Sukabumi Jawa Barat. Jadi kami harus mempersiapkan sebaik mungkin untuk kedatangan tamu.

Pagi-pagi sampai kantor aku berencana sarapan dahulu. Tepak (tampat makan) sudah kutaruh di atas meja. Aku berjalan menuju dapur kantor untuk mengambil sendok dan mencuci tangan. Begitu keluar ruangan pamong, kutengok kanan ke lorong ruang PAUD. Kulihat para pendidik PAUD sudah mulai membereskan rak yang berada di lorong. Tempat itu memang biasa dibuat jalan keluar masuk menuju ruangan kesetaraan. Akses menuju gedung Kesetaraan mau tidak mau harus melewati lorong PAUD.

Kuurungkan niatku untuk sarapan. Bergegas aku bergabung ke area PAUD untuk ikut kerja bakti membantu membersihkan ruangan di area PAUD. Mula-mula barang-barang dikeluarkan semua dari lemari, kemudian lemari dibersihkan dari debu. Untuk barang yang sudah tidak terpakai akan dibuang. Barang yang bisa dipakai ditata kembali di lemari tersebut. Aku melihat sekeliling. Kulihat ada sulak (kemoceng) tergantung di dinding ruang pendidik PAUD. Kuambil sulak tersebut dan menyapukan ke semua benda yg ada di area PAUD. Loker anak-anak, dinding dan pintu kaca kantor pendidik dan pintu ruang bermain semua kubersihkan. Sarang laba-laba sudah menghuni di sudut-sudut dinding atas yang menghubungkan dengan plafon. Aku mengambil kursi lipat, lalu naik ke atasnya. Mulailah kusapu bagian sarang laba-laba atau orang Jawa menyebutnya sawang. Tak lupa aku permisi dahulu kepada si laba-laba karena akan mengusirnya. Konyol memang, tapi kulakukan meski laba-laba pun tak bakal mengerti bahasa manusia. Cukup lelah aku pun menyudahi bersih-bersihnya, saatnya sarapan yang waktunya mendekati siang.

Kunjungan SKB Sukabumi tidak hanya ke SKB Ungaran. Rombongan berencana akan berkunjung ke obyek wisata Dieng. Wah, asiknya bisa jalan-jalan sampai luar propinsi. Dari Jawa Barat menuju Jawa Tengah dan Jawa Timur. Kudoakan semoga rencana kunjungan SKB Sukabumi berjalan lancar, sehat-sehat semuanya tidak kurang suatu apa. Semoga SKB Ungaran bisa melayani tamunya dengan baik, dan sesuai ekspektasi SKB Sukabumi. Dan semoga SKB Ungaran bisa mengikuti jejak SKB Sukabumi, yaitu bisa jalan-jalan refreshing. Aamiin.

Ungaran 10 Desember 2021

Meisa

#gbmkabsemarang

#tantangan30harimenulisdesemberceriagbm