Bulan ramadhan, adalah bulan special. Sehingga tak heran, kaum muslimin berlomba-lomba meningkatkan kualitas ibadahnya. Dan itu termasuk aku. Walaupun masih duduk di bangku SD, namun aku selalu semangat beribadah, selama bulan ramadhan, saya selalu berusaha shalat isya, tawarih dan subuh. di masjid.

Biasanya di hari-hari sekolah, aku dan teman-teman, shalat berjamaah isya, tarawih dan shubuh di masjid dekat rumah. Sementara, jika libur sekolah kami berpindah-pindah masjid, mencari berkah ramadhan. Seperti pada hari minggu pagi ini, kami sepakat hendak shalat shubuh di masjid Al Muhajirin, yang berada di komplek seberang. Sebenarnya, kami punya maksud tertentu melakukan shalat shubuh di masjid yang lumayan jauh dari rumah. Rencananya, selepas shalat, kami akan jalan-jalan pagi di sekitaran taman yang ada di dekat masjid tersebut. Membayangkan jalan-jalan pagi bersama teman-teman yang bakal mengasyikkan, mengalahkan rasa takutku untuk pergi ke masjid tersebut.

Selepas waktu imsak, aku bergegas pergi menemui seorang teman di tempat kami biasa berkumpul. Dari sana, kamipun langsung menuju masjid Al Muhajirin dengan berjalan kaki. Saat akan melewati pohon besar di tepi rawa yang memang terkenal menyeramkan, tiba-tiba aku merinding ketika dari kejauhan, melihat bayangan orang duduk tepat di depan pohon besar yang aku takuti. Semakin dekat, kaki ini terasa berat, tetapi mau tak mau aku harus melewati pohon itu. Bayangan orang duduk, kian lama kian jelas. Walaupun hanya ada secercah sinar yang meneranginya, namun di mataku, tampak jelas gambarannya. Seseorang yang duduk bersila di bawah pohon, dengan salah satu tangannya mengadah ke atas. Karena sangat ketakutan, terpaksa kulewati area pohon itu dengan berlari sambil menutup mata. Selesai shalat, seperti rencana sebelumnya, kamipun mulai berjalan-jalan pagi menuju taman, Sayangnya kami harus melewati pohon besar tadi. Tapi, hati ini agak sedikit tenang, karena kali ini, kami berjalan dengan banyak orang dan kegalapan malam pun berangsung menghilang. Saat akan mendekati pohon tersebut, dari kejauhan, masih kulihat bayangan orang yang duduk bersila, sama seperti yang kulihat sebelum subuh tadi. Dengan memberanikan diri, kupandangi bayangan orang duduk, tepat di sisi kanan pohon. Saat kuamati dengan seksama, astagfirullah aladzin.. ternyata bayangan orang duduk itu, adalah pohon talas berdaun besar yang banyak tumbuh di sekitar pohon besar.