Ikan Cupang (Tagur Menulis Hari Ke -134)
(Bagian 2)
Oleh: Maisaroh, S.Pd
***
Azka kemudian mengambil botol kosong kemudian ia isi dengan air bersih untuk menjadi kolam sederhana untuk ikan cupang yang Abid dapat dari parit. "Ayo...masukkan ikan itu ke dalam botol ini" pinta Azka pada Abid. "Iya, sebentar aku buka dulu tali pengikatnya" kata Abid. Kemudian Abid pun memasukkan ikan cupang dari wadah plastik itu ke dalam botol yang telah diisi air bersih oleh Azka. Hup...ikan cupang pun langsung berpindah dengan cepat dan berenang cepat dengan lincahnya.
"Wah...aku juga ingin punya ikan cupang seperti ini" seru Azka. "Bagaimana kalau kita ke parit lagi, kita cari ikan cupang disana" ajak Abid pada Azka. "Ayo...kalau begitu aku siapkan ember dan plastik dulu ya" kata Azka. Azka pun kemudian menyiapkan beberapa alat untuk menangkap ikan di parit bersama Abid. Merekapun meminta ijin kepada orang tua Azka untuk segera berangkat menuju parit yang dimaksud.
Sesampai di parit Azka dan Abid kemudian mempesiapkan alat-alat yang dibawanya tadi untuk menangkap ikan cupang. Benar saja, disana banyak sekali ikan cupang liar yang hidup di parit tersebut. Bentuk dan warnanya bagus-bagus dan indah-indah. Memang ikan cupang sangat terkenal sekali dengan bentuknya yang indah dan kelincahannya berenang, sehingga Abid dan Aza pun agak kesulitan menangkap ikan-ikan cupang itu sebab ikan cupang gesit sekali berenangnya.
Abid dan Azkapun berhasil mendapatkan beberapa ikan cupang dengan bentuk dan warna yang berbeda-beda. "Ikannya bagus-bagus dan lincah ya" seru Azka. "Iya, mungkin karena ia terbiasa hidup bebas di parit. Makanya dia gesit sekali sampai-sampai kita kerepotan menangkapnya" seru Abid sambil menunjuk beberapa ikan cupang yang kini sudah berpindah di ember yang memang sudah mereka persiapkan.
...
(Bersambung)
Taman Krakatau, 07 Juni 2021
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Asyiknya bermain dengan ikan cupang. ....salam untuk Azka dan Abid dalam cerita ini, seru. Ditunggu kelanjutannya. Barokalloh.
Barokalloh, ketagihan nulis cernak nih buhaji. Waalaikumsalam, tokohny adalah anak dan keponakanku sendiri buhaji.