Mala indra

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

Pelangi Di Atas Kertas Putih ku

Guru ku pernah mengatakan bahwa seorang insan yang dihadirkan Sang Pemilik Kehidupan di muka bumi ini,seperti kertas putih .Tulisan apa yang akan terlihat di atas kertas putih itu di tentukan oleh sekolah pertamanya yaitu rumah,dengan ayah dan ibu sebagai guru pertamanya.Ayah dan Ibu seperti buku kehidupan yang menyampaikan dan mengajarkan tuntunan kehidupan.Saat kemampuan utama kita sebagai insan yaitu mendengar,melihat,dan merasa tumbuh dan berkembang,maka kita menurunkan guru pendamping.Siapakah mereka? Mereka adalah orang orang yang mewarnai kehidupan kita dengan warna warna terbaik selayaknya pelangi di langit SANG PENCIPTA.

Guru ku yang lain berkata profesi guru adalah mulia.Sepwrti lirik lagu Iwan Fals.Oemar Bakri,sosok guru jujur,berdedikasi dengan totalitas tak terukur menjalankan tanggung jawabnya.Sebagai balasannya adalah terbentuk insan insan mulia dengan berbagai macam nama.Ada polisi,dokter,insinyur,menteri bahkan pemimpin suatu negeri.Semua itu terjadi karena guru seperti Oemar Bakri selalu dekat dengan anak anak didiknya.Ia menjadi guru yang kaya dengan ide,inspirasi jiwa.Anak anak didiknya adalah kertas putih yang dapat mendengar,melihat dan merasakan kesungguhan dan keikhlasan sang guru.Pada akhirnya dua insan ini mampu menempatkan diri mereka sebagai orang yang baik.Orang yang selalu berkata dan berbuat yang terbaik,bermanfaat bagi sesama,dalam kesabaran yang tinggi.Swpweti pelangi tergantung tinggi,tidak sombong dan serakah.Datang dan pergi selaras aturan tanpa lupa berbagi.

Perkataan dua orang guru ku yang telah berlalu (doa ku selalu untuk mereka).Kembali ku nikmati hari ini.Salah satu dari mereka berkata.....Membaca adalah modal menulis.

Semangat membaca dan menulis akan tetap terjaga jika kita dalam kumpulan penulis.

Guru adalah pekerjaan mulia yang menawarkan kekayaan untuk di baca dan di tulis lewat buku,seperti harta abadi,aliran pahala yang tiada henti saat orangbacanya..

Sagu Sabu....seperti oase di tengah gurun. Membangkitkan dan menyadarkan kembali,bahwa seorang guru bukan hanya berdiri di depan kelas.Guru harus tiada henti untuk membaca dan menulis,berkarya dan memberdayakan.Apapun nama kegiatannya,mbaca dan menulis jati diri seorang guru.Terimakasih Dinas Pendidikan Bangka Tengah,Perintah Kabupaten Bangka Tengah dan Media Guru Ondonesia

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Semangattt bunda.. Semoga bukunya segera terbit. Salam kenal dari Pekanbaru Riau. semoga sehat dan sukses.. Barakallaah

02 Nov
Balas



search

New Post