Masih Adakah Rasa Bersamamu
Masih Adakah Rasa Bersama Kita
Oleh : Maman Suherman
Memandangmu dari ketinggian
Bus ada
Truk ada
Sedan ada
Bajay ada
Sepeda motor ada
Bahkan pejalan kaki pun ada
Bersama dalam satu irama menuju langkah keharmonisan
Memandangmu dari kejauhan
Rasa benci ada
Rasa takut ada
Rasa kecewa ada
Rasa rindu ada
Rasa sayang ada
Bahkan rasa munafik pun ada
Bersama dalam satu alunan menuju gerak perselingkuhan
Memandangmu semakin dekat
Rasa sombong ada
Rasa angkuh ada
Rasa egois ada
Rasa curiga ada
Rasa apatis ada
Bahkan rasa arogan pun ada
Bersama dalam satu ritme menuju detik kehancuran
Semoga keharmonisan tidak akan melanggengkan perselingkuhan menuju kehancuran
Semoga irama, alunan dan ritme kebersamaan akan selalu ada di relung hati mengikat satu cita dan asa yang pernah diikrarkan
#Millennium, 15 Mei 2019
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar