Kisah ini sebenarnya sudah cukup lama, akan tetapi masih terbayang jelas apa yang kualami saat itu. Singkat cerita pagi itu tidak seperti biasa, karena sesuatu hal aku berangkat ngantor agak siang, sehingga aku mengendarai motor dengan kecepatan agak tinggi. Aku berangkat terburu-buru antara ingin cepat sampai ke kantor disertai pikiran dan perasaan yang agak kalut. Di tengah perjalanan, ketika posisiku pas di belakang mobil pandanganku lurus ke depan, dengan tidak mengurangi kecepatan, tiba-tiba aku terkejut dan berteriak kencang karena selepas mobil di depanku melintas aku melihat lubang yang begitu besar dan dalam di jalan aspalan itu. Karena kecepatan agak tinggi dan jarak yang sudah di depan mata aku tak bisa menghindari lubang itu. Begitu aku rem mendadak, spontan motorku roboh dan aku terjatuh. Untunglah di belakang dan dari arah depan kendaraan agak sepi. Entah kekuatan apa yang ada pada diriku saat itu. Segera aku bangun dan motor kuberdirikan tanpa menoleh kanan kiri aku langsung tancap gas hingga sampai di kantor.

Setelah memarkir motor baru terasa nyeri di beberapa bagian tubuhku dan jalanku agak pincang akibat terjatuh tadi, tapi aku tak menghiraukan rasa sakit itu tetap menjalankan tugas seperti biasa hingga waktu berakhir. Pulang kantor aku melewati jalan itu lagi. Sepanjang jalan aku perhatikan dan mataku mencari-cari lubang yang tadi membuat aku terjatuh, namun sampai di ujung jalan, tak kutemui apa yang kucari, dan karena capek keburu pulang aku langsung berpikir pasti tadi aku ga teliti mungkin terlewati. Malamnya aku keluar lagi bersama suami. sengaja kutelusuri jalan itu pelan-pelan, namun bolak balik lewat tidak kutemui lubang itu. Akhirnya aku pulang. Esoknya aku berangkat ke kantor melalui jalan itu lagi, kucermati lagi mungkin kalau pagi lebih jelas, ternyata tidak ada jalan rusak, semua aspal mulus. Nalarku berjalan, mungkin saat pagi aku jatuh siangnya ada perbaikan jalan.

Keesokan harinya aku masih penasaran. Pulang kantor sengaja aku berhenti di tempat itu. Aku yakin orang-orang di sekitar situ pasti tahu jika kemarin ada aktivitas di sekitar situ. Beberapa pedagang di sepanjang jalan itu aku tanya apakah siang kemarin ada perbaikan jalan, namun raut muka mereka tampak terheran-heran dengan pertanyaanku dan menjawab bahwa jalan di situ tidak ada yang rusak dan tidak ada perbaikan jalan. Aku hanya bengong mendengarkan penjelasan para pedagang di situ. Seketika muncul dibenakku, lantas apa yang kulihat di jalan waktu itu.... pertanyaan itu berkecamuk dalam pikiran dan perasaanku sambil bergegas meninggalkan tempat itu.

Jember, 10 Oktober 2020