Mamik Isgiyanti

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

TERSANJUNG

Sudah tiga tahun berjalan Ranti menjalani kehidupan rumah tangga bersama Rasman suaminya. Awalnya Ranti merasa begitu sulit hidup bersama Rasman, karena pernikahannya tidak didasari rasa cinta. Dia melakukan itu demi baktinya kepada kedua orang tuanya. Rasman menyadari bahwa Ranti belum menerima dirinya sepenuh hati, namun dia tetap dengan telaten, sabar menghadapi dan menerima Ranti apa adanya.

Segala kekurangan yang ada pada diri Ranti sama sekali tidak pernah dikeluhkan atau dikritisi oleh Rasman, justru sebaliknya ia selalu memuji dan berterima kasih pada apa yang telah Ranti lakukan untuknya. Seperti pagi itu saat Ranti menyajikan sarapan untuk suaminya yaitu sayur bening dan tempe goreng, dengan lahapnya Rasman menikmati sarapannya seolah itu menu istimewa yang jarang sekali dia nikmati, padahal hampir setiap hari menu itulah yang sering disajikan Ranti, karena hanya itu yang bisa dimasak oleh Ranti. Sebenarnya Ranti siap jika Rasman mengeluh atas apa yang disajikan dan menyadari jikalau Ranti banyak kekurangannya, akan tetapi hal itu tidak pernah terjadi, justeru sebaliknya Rasman selalu mengatakan masakan Ranti enak, walaupun Ranti menyadari bahwa masaknnya kadang terlalu asin atau hambar.

Bisa dikatakan tiada hari tanpa pujian untuk Ranti, dari mulai masakan, cara Ranti berdandan walaupun hanya memakai bedak tipis dan lipstik dan hal-hal kecil lainnya tak luput dari pujian dan perhatian suaminya. Lambat laun perasaan Ranti mulai luluh, dan dia mulai berpikir bagaimana mungkin dia tidak bisa menerima orang sebaik Rasman. Lebih-lebih saat teringat cerita teman-temannya yang katanya suami selalu mencela apa yang dilakukan, kurang perhatian, “Boro-boro memuji melihat saja tidak”, celotehan seperti itu beberapa kali terdengar saat ngobrol dengan teman-temannya. Diam-diam Ranti merasa bersyukur atas pilihan orang tuanya yang penuh perhatian, selalu menghargai dan memuji dirinya dengan segala kekurangannya. Ranti benar-benar merasa tersanjung.....

Jember, 13 Oktober 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Wow keren Bun cerpennya. I like it

14 Oct
Balas

Trins Bun, mohon sll masukannya

14 Oct

Bagus Bu cepennya.Akhirnya tresno teko jalaran Soko kulino..

14 Oct
Balas

Bagus Bu cepennya.Akhirnya tresno teko jalaran Soko kulino..

14 Oct
Balas

Bagus Bu cepennya.Akhirnya tresno teko jalaran Soko kulino..

14 Oct
Balas

Bagus Bu cepennya.Akhirnya tresno teko jalaran Soko kulino..

14 Oct
Balas



search

New Post