MENINGKATKAN KEINTIMAN HUBUNGAN
#Tantangan Menulis hari ke 355
Mansiah Abdurrahman
MENINGKATKAN KEINTIMAN HUBUNGAN
Hubungan suami dan istri adalah ketika dua insan lawan jenis bersatu dengan ikatan suci pernikahan. Kedua insan tersebut membawa pengalaman dan harapan yang kemudian dijadikan satu untuk menjalani suatu komitmen.
Hal ini hadir dengan sendirinya di dalam ruang hampa. Tetapi tidak menutup kemungkinan, seiring berjalannya waktu, hubungan suami istri bisa jadi memburuk jika tidak ada unsur komitmen di dalamnya. Padahal itu adalah elemen penting dalam memahami satu sama lain dan menyelaraskan visi dan misi.
1. Komunikasi sebagai kunci utama
Jika ingin menyampaikan sesuatu pastilah dibutuhkan komunikasi, sehingga apa yanga akan disampaikan bisa tepat pada sasaran. Tanpa komunikasi, bisa jadi tidak sampai atau mungkin akan ada salah pengertian.
Bayangkan, jika suami sibuk bekerja, sibuk dengan main game, nonton TV, begitu juga sebaliknya istri sibuk arisan, sibuk jalan-jalan, maka tidak ada komunikasi untuk membicarakan hal yang penting untuk keintiman bersama, yang ada setelah kesibukan tersebut, capek, saling diam, ketika perut lapar, saling menyalahkan. Hal ini sangat berbahaya dan bisa mengoyak komitmen yang sudah dibangun.
Jadi, strategi pertama adalah, sempatkan berkomunikasi dengan pasangan, ajak untuk makan atau jalan bareng dan nikmati momen kebersamaan. Pasti akan menambah keintiman yang menuju kesenangan bersama.
2. Mendengarkan ketika pasangan berbicara
Sebagian orang banyak berbicara, tetapi lupa untuk mendengarkan. Hal terbaik adalah mendengarkan dengan saksama artinya, kita simak dengan baik pembicaraan pasangan.
Jangan mendengarkan pembicaraan sambil mengerjakan sesuatu, sambil memperhatikan burung peliharaan, atau ikan hias kesayangan, atau sambil nonton TV. Pasangan kita perlu didengarkan. Mendengarkan artinya melihat kontak mata, melihat gerakan, raut wajah, dan merespon dengan non-verbal perkataannya.
Dengarkan pembicaraan pasangan sambil duduk berdampingan, merangkul pundaknya, sambil menikmati teh hangat bersama. Maka, pembicaraan akan semakin berkwalitas.
3. Tunjukkan apresiasi
Jika sudah mendengarkan dengan fokus, maka untuk menunjukkan apresiasi Caranya adalah melihat dengan fokus apa yang dia bicarakan. Fokus pada setiap detil gerakan tubuhnya dan hormati pilihannya. Mata dan wajahnya pasti berbinar-binar, kehangatan dan kasih sayang akan semakin terasa.
4. Habiskan waktu berkualitas saat bersama pasangan
Koneksi dan komunikasi akan berjalan lancar saat Anda dan pasangan bersenang-senang bersama. Saat bersama, usahakan jangan ada gangguan lain dan habiskan waktu berkualitas dengan berbagi pikiran dengan pasangan Anda.
5. Bermodal kejujuran
Komunikasi yang baik dasarnya adalah kejujuran. Sadari dengan sesadar-sadarnya, bahwa Anda menikh dengan pasangan Anda adalah untuk bahagia. Tidak ada kebahagiaan yang dihiasi dengan kebohongan. Jika pasangan mungkin belum atau tidak menyetujui ide Anda, katakan yang sebenarnya, lalu berikan alasan yang masuk akal dan bisa dipertanggung jawabkan.
Dengan kejujuran yang sudah dipahami pasangan, kemana pun dan dimana pun Anda, pasti pasangan Anda akan merasa tenang.
6. Mengakui Kesalahan
Sudah dipahami semua orang, bahwa manusia itu sifatnya salah dan lupa. Manusia yang baik adalah, bila berbuat salah, maka ia menyadari kesalahannya dan segeralah meminta maaf. Katakan itu merupakan kesalahan yang tidak disengaja, tentu pengakuan ini harus didasari dengan kejujuran.
Segeralah minta maaf yang tulus, lalu berjanjilah untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama. Iringi permintaan maaf yang tulus itu dengan perbuatan yang baik. Maka pasangan Anda akan lebih menghargai sikap Anda.
7. Menyatakan perasaan.
Perasaan itu bisa dilihat dari raut wajah, mimik dan gerak tubuh. Tetapi, alangkah baiknya, jika perasaan itu diucapkan dengan tulus. Mengatakan ‘I love you’ atau ‘Aku sayaang kamu’ sambil memeluknya, lakukan kemesraan seperti waktu setelah menikah, di malam pertama, pasti akan membuat ikatan kemesraan yang semakin erat.
Kapanpun Anda tersentuh dengan perbuatannya, katakana terima kasih dan katakan bahwa Anda menyayanginya.Dengan begitu, pasangan Anda tahu bahwa dia dihargai keberadaannya. Anda akan makin terlihat mesra dan hubungan pun akan langgeng terus . Selamat mencoba!
Jakarta, Selasa 15 Ramadhan 1442 H./ 27 April 2021
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Bagus bu ulasannya. semoga semua kita dapat menjaga keintiman hubungan dengan pasangan
Terima kasih parentingnya Bu Mansiah. Salam sehat dan bahagia bersama keluarga.
Terima kasih sudah berbagi ilmu bunda. Salam literasi dan sehat selalu.
Alhamdulillaah. Terimakasih ilmunya Bunda. Salam sehat dan sukses selalu