Marchilia Damayanti

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Sagusabu Malang Raya

Sagusabu Malang Raya

Sagusabu Malang Raya By:gurubeta Tantangan Hari Ke-84 #TantanganGurusiana Pertama kali mengikuti pelatihan menulis Media Guru di Sagusabu Malang Raya tahun 2018. Aku tertarik dengan promonya, yaitu satu guru bisa menghasilkan satu buku. Setelah berunding dengan suami, aku putuskan untuk mendaftar. Dengan memberanikan diri aku hubungi nara hubung yang tertera di flyer. Singkat cerita aku langsung transfer biaya dan membeli tiket pesawat. Tekadku untuk mengikuti pelatihan ini sudah bulat. Padahal aku belum pernah seberani ini, tapi keyakinanku begitu kuat. Pesawat yang menerbangkanku dari Palu Sulawesi Tengah mendarat dengan sempurna. Tanpa menunggu bagasi aku pun langsung memesan travel ke Malang. Perjalanan Surabaya-Malang aku tempuh dua jam lebih. Tujuanku adalah kos-an putriku yang kuliah di UB. Meski kecil cukuplah untuk tempat transit dan beristirahat sementara dua hari ke depan. Keesokan harinya aku menuju ke tempat pelatihan sagusabu di Aula Dinas Pendidikan Kota Malang. Aku datang sendiri tanpa teman dan tidak satu pun ada yang aku kenal. Memasuki halaman aula aku bertemu dengan seorang ibu cantik yang ternyata beliau adalah Bu Pipit Pujiastutik sebagai salah satu panitia. Aku pun menanyakan, apakah benar di sini tempat pelatihan sagusabu, beliau pun mengiyakan. Ketika aku datang belum ada peserta lain yang datang. Aku pun menunggu di teras masjid depan aula. Beberapa menit kemudian satu per satu para peserta berdatangan. Mereka menuju ke arahku yang duduk di teras masjid. Kami pun saling berkenalan. Kebanyakan peserta pelatihan ini dari Kota Malang dan sekitarnya. Oiya, ada satu dari Kalimantan, Bu Ranti namanya. Kami ngobrol tentang berbagai hal, sampai akhirnya panitia menyilakan kami untuk masuk ke aula, karena acara segera dimulai. Belum lama aku duduk, pembawa acara mengumumkan acara dimulai. Hari pertama aku belajar banyak dari penulis-penulis hebat sekaligus instruktur nasional Media Guru, diantanya Pak Ernaz, Bu Dyah, Bu Pipit, dan Bu Sri Subekti. Terutama Bu Istiqomah dan Pak Mohamad Ihsan, aku mendapatkan banyak motivasi dan inspirasi tentang kepenulisan. Kami diberikan tantangan, dalam waktu tiga puluh hari harus bisa menyelesaikan satu buah buku. Tantangan yang cukup berat buatku. Jangankan naskah, ide saja belum ada. Pemateri memberi tugas membuat sinopsis, besok pagi harus dikumpul. Maka mau tidak mau harus berpikir keras, apa yang akan aku tulis. Sepanjang jalan perjanan ke kos-an putriku dan sampai malam masih belum ada ide. Tiba-tiba aku teringat tema tesisku. Aku berpikir tema itu bisa dijadikan buku. Bersambung.... Palu, 07 April 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Lah iki sekali dayung 3 pulau terlampaui. Kos anak. Pelatihan. Dan bpk

07 Apr
Balas

Iya itu dua tahun lalu

08 Apr



search

New Post