Janji Suci di Depan Penghulu (12)
#365 Hari Menulis
#Hari ke - 283
#Kamis, 7 Januari 2021
Janji Suci di Depan Penghulu (12)
Setelah beberapa lama, mungkin hitungan tahun, barulah Arya dan Mia tahu, ternyata Anti selalu saja dimanfaatkan oleh Ihsan, dia selalu bersenang - senang dengan teman - temannya.
Saat mereka kredit sepeda motor selalu Anti yang membayar kreditnya, bahkan Ihsan sampai berhenti bekerja, hingga Anti berinisiatif untuk membelikan becak motor, supaya Ihsan bisa membantu perekonomia mereka, namun apa yang terjadi, setelah sudah mempunyai becak, Ihsan selalu pulang malam dan tidak pernah membawa uang untuk Anti.
Anti hanya bisa terdiam dan menangis, Anti tahu ini adalah pilihan hidupnya, jadi dia harus menanggungnya sendiri.
Semakin lama semakin banyak saja hutang mereka, hingga harus menutupinya dengan menjual tanah peninggalan Ayah Anti, hingga tanah terjual, uang hasil penjualan tanah sebagian untuk membayar hutang dan sebagian lagi untuk membangun rumah kembali.
Semakin lama Ihsan bukannya bertambah baik tapi malah sebaliknya, hingga motor dan becakpun terjual, jadilah ia seorang pengangguran yang selalu bergantung kepada Anti.
Tapi anehnya Antipun tidak pernah mengeluh tentang suaminya itu, padahal semua itu sudah jelas selalu menyusahkannya.
Hingga suatu hari, Iman mantan suami Anti menelpon Anti, menanyakan kabar Anti...
Bersambung...
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Istri yang Soleha ya Pak, salam kenal dan izin follow ya
Terimakasih