#Tantangan Gurusiana Hari ke - 105

#Rabu, 8 Juli 2020

Mutiara dari Belawan Bahari (Part 13)

Nonton TV

Akhirnya ujian telah berakhir, Ali dan temannya segera kembali kerumah, dengan membawa gerobak mereka berjalan kaki, mengikuti jalan lintas yang menanjak diantara hutan yang berbukit.

Ditengah perjalanan rasa letih dan haus mulai mendera mereka, tapi mereka tidak membawa air minum sebagai bekal.

Berhenti diantara tebing yang rinbun dengan pepohonan, hingga membuat bagian tanah selalu basah.

Ali mendekati sisi tebing yang menjulang keatas dan menggores bagian tanah, seperti mengorek - ngorek tanah dengan kayu, karena bagian tanah yang lembab, tiba - tiba keluar tetesan - tetesan air dari tanah tersebut, mereka segera menampung dengan dedaunan kemudian meminumnya, akhirnya rasa haus dan dahagapun terobati.

Badan seperti segar kembali, setelah tenaga terkumpul, mereka melanjutkan perjalanan menuju kampung halaman.

Pada malam harinya Ali dan teman - temannya beramai - ramai berkumpul seperti merencanakan sesuatu.

"Nonton tv yuk ?"

Ajakan salah satu teman ali, dan yang lainpun setuju, sambil membawa senter mereka berjalan di malam hari melewati hutan karet menuju tempat untuk menonton televisi.

Maklum di kampung Ali tidak ada yang mempunyai televisi, kalau ingin nonton tv mereka harus pergi kekampung sebelah, di sebuah warung yang mempunyai parabola.

Hanya membutuhkan perjalanan sekitar 15 menit mereka baru bisa sampai ke warung yang menyediakan makanan dan minuman sambil menonton film di tv, dengan menggunakan pemancar parabola.

Sampai disana ternyata sudah banyak orang yang berkumpul, seperti menunggu antri menonton di bioskop pada zaman sekarang.

Untuk orang tua duduk sambil memesan minuman, sementara Ali dan teman - temannya duduk di depan televisi, melihat dengan konsentrasi.

Sebuah acara film laga dari Negeri barat mereka tonton beramai - ramai, sungguh sebuah moment yang tidak akan terlupakan bagi Ali dan teman - temannya.

Bersambung