Kuingin Pulang
Suara mungil yang kegirangan membayangi alam pikiranku
Gerak langkah keceriaan membekas di pelupuk mataku
Kurindu pemandangan itu
Kurindu akan tawa di wajah manismu
Kurindu saat-saat itu
Kurindu saat harum tubuhmu dan semerbak keringatku bersatu
Haruskah kutinggalkan tumpukan kertas yang menjemukan ini?
Sang mentari pun sudah tak ingin membersamai hari
Cahaya terang telah bertukar dengan gelapnya malam
Kuingin segera pulang menumpahkan segala kerinduan ini
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Keren puisinya...
Terimakasih...
Wow....semakin mantap aja ya Bu Aya. Lanjutkan dan tetap semangat. Sehat selalu ya Bu Aya.
Mantul... sukses selalu ya