Marlupi

Hidup hanya sekali, harus berarti. Kau dilahirkan Ibumu menangis, sedang orang-orang di sekitarmu tertawa ria. Bersungguh-sungguhlah dalam menempa hidupmu, agar...

Selengkapnya
Navigasi Web
Senja Lara

Senja Lara

Tantangan Menulis Hari ke-36

#tantangangurusiana

Senja Lara

Cakrawala jingga di ufuk barat

Seakan tahu jeritan sukma

Lara yang datang menyapa

Kupendam bersama senja

Perlahan gelap merayap

Membawa kelam

Mengaburkan pandangan

Hingga ku tak tahu arah

Bayangmu pun tak lagi tampak

Entah sembunyi di belahan bumi yang mana

Pada siapa aku mengadu

Kepergianmu di senja itu

Bagai sembilu yang menikam hatiku

Menghujam tanpa ampun

Hingga berdiri pun aku tak mampu

Kini meski senja tlah berlalu

Namun lara tak jua pergi dariku

Menemani di sudut waktu

Memasungku dalam rindu

Yang tak jua bertemu

Bantul, 07032020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Betapa senja seakan membawanya pergi entah ke mana hingga mengukir lara. Sedang jiwa yang menanti tak lekang ditelan waktu. Setia mengukir harap di sekian ribu duka hingga suatu waktu senja yang damai kan membawamu kembali. Puisi nan keren, Bucan!

07 Apr
Balas

Senja selalu membuat amazing

08 Mar
Balas



search

New Post