Hajatan

# Day_34 (2)

# Tantangan Gurusiana

# Marwati, MTs N 6 Kulon Progo

# Opini

Saat pandemi covid-19 masih berlangsung, segala aktifitas masyarakat dibatasi. Hal ini untuk mengurangi kerumunan massa. Dalam kerumunan juga sangat sulit menjaga jarak. Karena dalam kerumunan sangat riskan akan tertular virus. Kita tidak pernah bisa tahu bila diantara yang berkerumun tersebut sedang terpapar virus covid_19.

Bila menyelenggarakan hajatan di masa pandemic Covid_19, perlu mematuhi beberapa peraturan tentang penyelenggaraan acara di masa pandemi. Beberapa diantara peraturan itu adalah: selalu memakai masker, undangan secara drive trought (Datang, beri selamat, pulang, undangan jumlahnya dibatasi, tidak ada hiburan,dan tidak ada prasmanan.

Masyrakat Indonesia pada umumnya adalh manusia yang suka berkumpul. Berkumpul bersama sanak saudara, sahabat, tetangga dan sebagainya. Oleh karena itu, model hajatan dengan prokes saat pandemic sangat tidak sesuai dengan sifat asli orang Indonesia yang suka berkumpul.

Namun demikian, hajatan sesuai prokes adalah hal yang harus dilakukan, suka tidak. Hal ini pentiing untuk memutus rantai penyebaran virus corona dan mencegah terjadinya cluster baru penularan virus corona. Bila virus corona telah bisa dikendalikan, maka makaa yang punya hajatan bisa tersenyum puas.

Joglo Mawar, 12 Agustus 2021.