Maryanto,S.Pd

" Kesempatan bagaikan awan yang berarak Tangkaplah dikala dihadapanmu "...

Selengkapnya
Navigasi Web
Puncak Prestasi Menuju Gunung Fuji

Puncak Prestasi Menuju Gunung Fuji

Untuk mencapai puncak prestasi dan keberhasilan tidaklah mudah bagi saya, berbagai rintangan dan tantangan harus ku hadapi. Seleksi sebagai guru berprestasi tingkat sekolah dasar dimulai dari tingkat kecamatan, kabupaten, provinsi, hingga ke tingkat nasional.

Keuletan, kegigihan dan kesabaran harus saya miliki terutama empat kompetensi sebagai seorang guru profesional, empat kompetensi dasar yang dimaksud adalah (1) kompetensi pedagogik, (2) kompetensi profesional, (3) kompetensi kepribadian dan, (4) kompetensi sosial. Tahapan kegiatan yang harus saya lalui dalam pemilihan guru sekolah dasar berprestasi dimulai dari penilaian dokumen portofolio, penilaian kerja guru, tes tertulis, penilaian KTI dan artikel ilmiah, presentasi artikel ilmiah dan tanya jawab dan, penilaian keteladanan dan akhlak mulia. Sungguh hatiku merasakan bahagia namun separuh dari perasaanku mengapa merasa gemetar penuh tantangan dalam mengikuti pemilihan guru berprestasi tingkat nasional bersama teman-teman dari 34 provinsi, sementara saya mewakili dari provinsi Riau.

Persyaratan peserta pemilihan guru sekolah dasar berprestasi mulai dari tingkat satuan pendidikan sampai dengan tingkat nasional terdiri dari persyaratan akademik, persyaratan administratif, dan persyaratan khusus yang semua itu harus saya persiapkan. Prinsip penyelenggaraan yang diterapkan oleh panitia dalam pemilihan guru sekolah dasar berprestasi adalah kompetitif, objektif, transparan, dan akuntabel.

Panitia melakukan prosedur penilaian mulai dari menerima dan memeriksa kelengkapan berkas saya, panitia menguji tingkat plagiasi KTI, tim seleksi melaksanakan penilaian terhadap aspek dokumen portofolio, PKG, tes tertulis KTI dan paparan karya ilmiah serta beberapa pertanyaan yang harus saya jawab.

Penjumlahan dari nilai semua aspek setelah melalui konversi pembobotan. Nilai total digunakan sebagai penentu peringkat guru sekolah dasar berprestasi tingkat nasional. Panitia melaporkan hasil penilaian guru sekolah dasar berprestasi kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan untuk ditetapkan dengan SK menteri, diberikan hadiah dan piagam penghargaan kepada peserta yang meraih peringkat I, II dan III.

Saya mewakili provinsi Riau pada pemilihan guru sekolah dasar berprestasi tingkat nasional di Jakarta, selain mengikuti seleksi guru berprestasi tingkat nasional saya juga berkesempatan mengikuti upacara peringatan detik-detik Proklamasi di istana negara dan dapat bersilaturahmi dengan bapak presiden.

Memang benar pemilihan guru berprestasi tingkat nasional lebih berat dibanding pemilihan pada tingkat provinsi, meski demikian saya berusaha sekuat tenaga mempersiapkan diri serta mental agar mampu bersaing dengan guru berprestasi di seluruh Indonesia.

Alhamdulillahirobbil Alamin berkat dukungan, doa dan motivasi dari bapak gubernur Riau, bupati Indragiri Hulu, kepala dinas pendidikan dan Kebudayaan, keluarga, atasan, teman sejawat dan semua pihak sehingga saya berkesempatan untuk berangkat ke negeri Sakura yaitu ke negara Jepang.

Saya berangkat bersama 9 orang teman dari berbagai provinsi diantaranya M. Yusuf Zaini dari Papua Barat, Kemas Sudirman dari Jambi, Risnawati Sitorus dari DKI Jakarta, Jarmini dari NTT, Nur Hidayah dari Jawa Tengah, Aniwaty dari Kepulauan Riau, Desi Sagita Yusuf dari Sumatera Barat, Herliza Tahar dari Sumatera Barat, dan Agnes Natalia dari Kalimantan Barat. Kami diberi pembekalan oleh Dirjen GTK (Direktorat P2TK Dikdas) keberangkatan kami didampingi oleh pemandu ibu Diani Risda S.Pd.,M.Ed dosen UPI Bandung serta 2 orang dari kasubdit kesharlindung.

Pesawat Jepang Air Line yang saya tumpangi dari bandara internasional soekarno-hatta cukup mewah sudah mengudara dengan nyaman layaknya seekor burung bangau yang indah mengepakkan sayapnya. Tampak beberapa pramugari dengan senyum ramahnya menawari saya minuman dan makanan. Tidak pernah kusangka dan kuduga kesempatan emas yang begitu istimewa keinginan yang dulu pernah ku cita-citakan untuk bisa pergi ke luar negeri. Terima kasih ya Allah atas rahmat dan karunia-Mu ini sehingga terkabul semua doa dan harapanku.

Selama 9 jam penerbangan rasa haru dan bahagia kurasakan saat kududuk dan berada di dalam pesawat yang begitu besar dan mewah. Kami berangkat sekitar pukul 11.00 malam hingga sekitar pukul 08.00 pagi waktu Jakarta atau pukul 10.00 waktu di Jepang kami beserta rombongan tiba di Narita International Airport. Setelah proses imigrasi yang harus dilengkapi saya menuju tempat pengambilan bagasi namun sebelum keluar dari lokasi ada proses selanjutnya yakni custom, menjawab beberapa pertanyaan dan pengisian formulir. Setelah selesai, saya-pun melenggang keluar pintu pemeriksaan dengan hati riang gembira tampak di dinding sebuah lorong besar bertuliskan Welcome To Japan dan tak lupa kami-pun berfoto bersama sebagai dokumentasi.

Setelah kami keluar dari bandara sudah menanti sebuah bus cantik yang siap mengantarkan kami beserta rombongan. Berdasarkan jadwal kami akan berada di negara Jepang kurang lebih 18 hari. Program penghargaan guru sekolah dasar berprestasi dalam bentuk short course ke Jepang bertujuan untuk memperluas wawasan dan peningkatan kompetensi yang relevan dengan tujuan meningkatkan pendidikan melalui pengelolaan profesionalisme guru dan tenaga kependidikan.

Kunjungan hari pertama saya beserta teman -teman yaitu ke Umihotaru, Jalan persimpangan antara teluk yang disusun terdiri dari terowongan bawah laut dan jembatan, terowongan yang disebut Aqua-Tunnel dengan panjang 9,6 KM dimulai dari Kawasaki. Jembatan yang disebut Aqua-Brigde dengan panjang 4,4 km dimulai dari kKisarazu yang menghubungkan antara terowongan dengan jembatan terdapat pulau buatan besar yang disebut Umihotaru sang kunang-kunang laut dari Tokyo Jepang. Setelah itu kami menuju ke kuil Asakusa masih berada di Tokyo.

Hari kedua kami mengunjungi SD Negeri takanehigashi elementary school, sekolah ini memfokuskan pada bidang penelitian science. Target sekolah ini adalah cerdas, berhati lembut, mampu bertahan hidup, dan selalu ceria. Pada hari tiga hingga hari ke enam kami mengunjungi Imperial Palace yaitu tempat kediaman kaisar Jepang, SD Negeri Miami iIkebukuro, museum Edo menuju universitas Gakugei Daigaku dan SD Affilial Gakugei Daigaku serta ke SD Negeri Asahi Hashimoto masih di Tokyo.

Perjalanan di hari ketujuh kami pindah hotel menuju Osaka dan siap-siap meluncur menuju Gunung Fuji. Gunung Fuji adalah gunung tertinggi di Jepang, terletak di perbatasan prefektur Shizuoka dan Yamanashi di sebelah barat Tokyo. Gunung Fuji terletak dekat pesisir Pasifik di pusat Honshu dikelilingi oleh tiga kota yaitu Fuji-Yoshida (utara) dan Fujinomiya (barat daya). Gunung Fuji dikelilingi oleh lima Danau yaitu Kawaguchi, Yamanaka, Sai, motusa dan Shoji.

Legenda singkat Gunung Fuji adalah Gunung Fuji merupakan simbol dari negara Jepang selain bunga Sakura di Gunung Fuji itu tinggal beberapa dewa-dewi karena itu tempat wisata ini dianggap keramat konon wanita sempat dilarang keras mendaki gunung ini karena Dewi Gunung Fuji akan cemburu, ini si salah satu Kenapa dianggap suci. Selain itu ada makhluk yang dinamakan Sokou. Sokou si ekor 4 adalah sebuah makhluk dari cerita mitologi Jepang, berbentuk siput setengah ular yang konon tinggal di Gunung Fuji.

Cantiknya Gunung Fuji saat tertutup salju memiliki empat buah ekor dan menyebarkan gas beracun sekitar tubuhnya. Awalnya adalah ayam jantan dan ular yang menjalin kasih namun akibat pengaruh udara dan racun di pegunungan kedua hewan itu menyatu dan menjadi besar. Karena berbahaya seorang ahli ilmu iblis bernama Yamazaki Ishiro mengurung Sokou ke dalam alat Dewa kandang bulan berjaring di dasar Gunung Fuji.

Sampai saat ini masih ada masyarakat Jepang yang beranggapan bahwa letusan di Gunung Fuji disebabkan oleh dengkuran ketika Sokou ketika sedang tidur. Di sana banyak dihuni oleh Dewa dan Dewi bahkan makhluk penunggu seperti Sokou. Orang Jepang sangat menghargai keberadaan makhluk-makhluk seperti itu makanya mereka sangat menghargai dan menjaga Gunung Fuji. Misteri Gunung Fujiyama selain kisah legenda tersebut Gunung Fujiyama menyimpan sebuah misteri yang cukup menakutkan. Hal ini karena gunung tersebut dikenal sebagai salah satu lokasi favorit bagi mereka yang ingin mengakhiri hidupnya atau bunuh diri. Hal ini diketahui dari data bahwa setiap tahunnya tidak kurang dari 100 mayat yang ditemukan di tempat tersebut.

Atas fenomena tersebut pemerintah dan organisasi setempat pun membuat sebuah tindakan antara lain dengan membuat tulisan yang mudah dibaca setiap orang yang masuk di kawasan Gunung Fujiyama dalam tulisan itu setiap orang dianjurkan untuk berpikir dengan jernih sebelum memutuskan untuk mengakhiri hidupnya di Gunung Fujiyama. Mengapa mereka berencana mengakhiri hidupnya di sana. Sebuah misteri yang belum terjawab hingga sekarang.

Di sepanjang perjalanan menuju ke Gunung Fuji kami disajikan alam yang masih asri dan terjaga. Pemerintah Jepang memberi kesempatan pengunjung dapat mencapai puncak Gunung Fuji dan menyediakan akses untuk menuju ke wisata tersebut dengan mudah. Semoga puncak prestasi menuju gunung Fuji menjadi inspirasi bagi pembaca untuk berkunjung dan mendaki keindahan dari gunung tertinggi di negeri Sakura.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Inspiratif, Pak Guru. Memotivasi untuk juga berprestasi. Terima kasih untuk tulisan sarat makna ini. Apik dan mengalir indah. Karena ditulis berdasarkan pengalaman sendiri. Selamat Pak Gupres. Semoga sehat, bahagia, dan sukses selalu. Barakallah...., Pak Gupres.

29 Jan
Balas

Terima kasih bu, ibu juga hebat.

29 Jan
Balas

Terimakasih bu Siti Sopiah.

31 Jan
Balas

Super sekali buat dirimu, mas guru.

02 Jul
Balas

Tanks

07 Sep

Luar biasa

21 Apr
Balas

Biase diluar

07 Sep

Wow, keren Pak. Selamat Pak. Sukses selalu dan barakallahu fiik

30 Jan
Balas

Aamiin..

07 Sep



search

New Post