#TantanganGurusiana

#TantanganHariKe-30

Setelah melaksanakan kegiatan, panitia berencana menutup kepanitiaan. Acaranya berjalan lancar. Tibalah kami membubarkan lingkaran kepanitiaan yang dibentuk satu bulan lalu.

Direncanakan habis Ashar panitia ngumpul di rumah makan Cinangela. Panitia pada telat. Mungkin karena bahasanya habis Ashar. Jadi waktunya tidak terbatas.

Ashar di daerah kami pukul 15.30 WIB. Ini pukul 16.08 WIB masih kosong. Nah, lho. Mungkin karena pada menyelesaikan kerjaannya.

Dan benar saja. Selang sepeminum teh, datang satu dua. Berangsur-angsur. Ada yang bawa istri, anak atau pasangannya.

Capek menunggu akhirnya sirna dengan kedatangan makanan yang ditunggu. Berbagai jenis menu masakan Sunda dihidangkan yang memang dari tadi ditunggu. Setelah makanan datang, kok rasa capai menunggu jadi lenyap begitu saja. Hehe..

Manfaat Makan Bersama

Tak sekadar makan, makan bersama diyakini banyak manfaatnya, lho. Mungkin ini yang sering kita rasakan. Baik itu makan bersama di rumah maupun di luar. Apa saja manfaatnya? Makan bersama diyakini menumbuhkan kedekatan dan memperkuat kebersamaan. Saling ngobrol, tanya kabar, dan berbincang apa saja di sela-sela sebelum dan sesudah makan sangat baik untuk silaturahim.

Bahkan tidak jarang ada orang yang menjadi semakin tahu kehidupan seseorang dengan makan bersama itu. Maka, makan bersama tidak bisa dipandang remeh.