masykur suyuti

Ada banyak strong why untuk menggerakkan pena. Tapi tidak sedikit yang mengaku kehabisan tinta. Mengapa itu bisa terjadi?8 Selengkapnya di buku "Nawaitu Menuli...

Selengkapnya
Navigasi Web
Bacalah dengan Nama Rabbmu

Bacalah dengan Nama Rabbmu

"Pergilah ke Rabi'ah bin Abdirrahman. Belajarlah adab darinya sebelum mempelajari ilmunya,"

Pesan itu disampaikan oleh ibu Imam Malik sesaat sebelum melepas anaknya pergi menuntut ilmu.

Uniknya, tak banyak nasihat yang dipesankan sang ibunda kepada putra kesayangannya. Setidaknya, seperti itu yang tercatat dalam sejarah perjalanan menuntut ilmu pendiri Mazhab Maliki tersebut.

Tapi sejatinya itulah hakikat ilmu yang bermanfaat. Ilmu diukur bukan semata pada luasnya wawasan yang dimiliki. Tingginya ilmu justru tercermin pada rendahnya hati dan tidak menyombongkan diri.

Sebab apa guna ilmu yang melimpah jika melompong dari adab sebagai hiasannya. Apa cita yang bisa diharap sekira jiwa itu kering dari basuhan nasihat tentang akhlak yang mulia.

Lihat saja, rusaknya dunia sekarang bukan karena ulah orang bodoh semata. Tapi kadang gara-gara orang pintar yang lupa akan petuah-petuah bijak sang guru yang telah dinasihatkan kepadanya.

Tak heran, surah al-Alaq 1-5 yang pertama kali diwahyukan kepada Nabi Muhammad (terkirim shalawat dan salam terindah kepadanya selalu) mengingatkan pondasi tersebut.

Iqra'lah (bacalah) sekuat yang kamu sanggup, tapi jangan lupa sertakan bismi Rabbik di setiap huruf dan kata yang kamu baca itu.

Jika itu kamu patuhi, maka ilmu itu akan mengangkatmu menjadi orang-orang yang dimuliakan karenanya.

Sebaliknya, kalau asas itu lenyap maka seketika pula, kamu akan tersungkur menjadi manusia-manusia malang. Sedang kelak sesal kemudian itu tak ada gunanya.

Jadi, kenapa mesti ada adab? Sebab ilmu tanpa adab hanya akan membuat orang itu lalai dari mengingat Allah. Ia bisa sombong bahkan kufur kepada Sang Penciptanya.

Sedang ilmu yang bersenyawa dengan adab, senantiasa akan menjadi pengingat, bahwa tak ada alasan untuk thagha dan takabbur. Semuanya itu berasal dari Allah, milik-Nya dan niscaya berpulang lagi kepada-Nya kelak.

Bacalah dengan nama Rabbmu Yang Menciptakan. Yang menciptakan manusia dari segumpal alaq. Bacalah dengan menyebut nama Rabbmu yang Maha Mulia. Yang mengajarkan dengan perantara qalam. Yang Mengajarkan manusia apa yang tidak diketahuinya. QS. Al-Alaq 1-5

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post