MATLAS FUDYATUK MINNA

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

KUGAPAI MIMPIKU DI UTAMI

KUGAPAI MIMPIKU DI UTAMI

BIMTEK lagi, itulah yang ada dalam benak saya saat saya menerima email dari P4TK. Karena dalam 2 bulan terakhir ini sudah 2 BIMTEK yang saya ikuti, dan ini yang ketiga. Kata salah seorang teman workshoper tugas utamanya dan guru sampingannya. Konyol mendengarnya, tapi begitulah yang terjadi. Antara senang dan enggan sebenarnya. Senang karena tambah ilmu dan teman. Enggan karena membayangkan puasa harus memeras otak untuk membuat buku.

Dalam BIMTEK kali ini membahas tentang Literasi, dimana kita dipaksa untuk bisa membuat buku. Dipaksa kalimat yang membuat kepala tuing-tuing. Tapi dalam keterpaksaan ada unsur yang tidak bisa menjadi bisa. Dan saya kategori yang selalu ingin bisa. jadi sekarang harus merubah enggan menjadi semangat dan optimis bisa.

Hotel Utami, itulah hotel yang sama dengan BIMTEK sebelumnya kami harus mengikuti BIMTEK Literasi ini. huft, kalimat itu yang keluar dari bibir saya. Terbayang susahnya mendapat signal ketika di kamar. Terbayang saya tidak bisa berkomunikasi dengan suami dan anak-anak saya saat waktu istirahat. Itu yang membuat hati agak sebal. Tetapi saya ingat komitmen yang sudah saya buat, semangat dan optimis agar bisa punya buku dari tulisan saya sendiri.

Acara awal yang saya ikuti pembukaan. Senang karena on time, jam 16.00 acara pembukaan dimulai. Deg-deg saat harus memimpin Indonesia Raya. Satu pengalaman lagi bagaimana melawan rasa grogi saat harus tampil di depan. Syukurlah bisa melewatinya. Apapun hasilnya tidak masalah bagi saya.

Mulailah dengan materi pokok yang saya tunggu-tunggu. Di hari kedua ini semangat dan optimis saya mulai membaik. Pemateri yang handal dibidangnya membuat keyakinan saya makin kuat. Program Satu Guru Satu Buku akan segera nyata bagi diri saya. Selama ini menulis adalah hal yang berat buat saya. Meskipun pengalaman menulis pernah saya lakukan, tetapi kata berat untuk menulis terlalu menancap di otak saya. Tapi dengan semangat dan motivasi yang kuat dari para narasumber mengubah mindset saya. Benar kata Carol Dweck bahwa motivasi yang kuat akan mebawa seseorang dalam suatu proses dan usaha yang lebih keras.

BIMTEK yang saya ikuti kali ini sungguh luar biasa. Banyak hal yang saya dapatkan, ilmu, teman, semangat, dan hal positif lainnya. Harapan untuk menulis buku sendiri semakin di depan mata. Menjaga semangat n optimis itu yang harus saya lakukan saat ini.

Penulis : Peserta BIMTEK Literasi Penulisan Buku P4TK bagi Guru PJOK-BK

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

hebaat...setidaknya semangat menulisnya...masalah kualitas nantinya akan berjalan seiring jam terbang... tetap semangat bu

12 Jun
Balas

walah masih kalah hebat sama pak ketua donk

01 Aug

terima kasih suratnya...spt mbaca surat, bagus sekali ,nanti bukunya pasti lebih bagus.

16 Jun
Balas

aamiin, semoga saja ya pak....tapi ini masih tahap belajar lo pak

01 Aug

Sippp .... runtut dan indah ....

12 Jun
Balas



search

New Post