Bahagia Temen Adalah Bahagia Ku

Bahagia tidak selalu dengan uang, teman yang peduli baik dengan keadaan kitapun itu sudah mewakilkan dari bahagia, dan kesehatan juga nomor satu. Jika semuanya kita rasakan tapi kita tidak memiliki uang. Kita masih bisa merasakan bahagia. Tapi, jika kita hanya mempunyai uang dan kita tidak bisa merasakan bertemu dengan orang baik yang peduli dengan keadaan kita, kurasa itu bukan bahagia.

Teman yang baik adalah orang yang ikhlas membantu dalam keadaan apapun yang bisa dia bantu untuk orang yang sedang membutuhkan kesusahan. Entah bentuk materi ataupun perbuatan yang memang sedang dibutuhkan, saling berbagi dalam keadaan kesusahan itu sangat berarti. Karna kita sebagai makhluk sosial yang saling membantu satu sama lain.

Jangan lah mementingkan diri sendiri, meskipun menghargai diri sendiri itu lebih baik daripada menghargai orang lain. Karena memang perlu kita lakukan untuk hal itu. Agar kita bisa memahami diri sendiri dahulu sebelum memahami orang lain. Ikhlas dalam melakukan hal apapun untuk membuat senang disekitar adalah kebahagiaan sendiri untuk diriku. Meski aku tak punya banyak materi namun jika diriku bisa meluangkan waktu sejenak untuk bersenda gurau dengan mereka adalah bahagia untuk diri kita

Banyak yang harus kita lakukan untuk mendapatkan bahagia yang sederhana, saling bercerita atau menghibur teman ketika ia sedang sedih atau membantunya semampu yang kita bisa adalah bahagia juga. Bahagia itu kita yang ciptain bukan mereka. Jika ingin merasakan bahagia dengan tulus maka lakukan yang dengan ikhlas tanpa mengharapkan apa yang sudah kita lakukan kembali kepada kita. Cukup lakukan yang terbaik agar bisa kita merasakan sendiri bahagia yang sesungguhnya.

Tak ada perbuatan yang sia-sia untuk kita dapati jika hati kita ikhlas semua akan terasa nyaman dan tenang, percayalah akan ada pelangi setelah hujan reda...