Satu Jam yang Berarti

Sudah dua hari ini aku merasakan tidak nyaman dalam waktu tidur dan tidak teratur. Waktu tidur yang kurang dikarenakan tidak tahu pastinya sampai aku merasakan menjadi insomnia, mata yang sulit untuk dipejamkan kalo sudah lewat pukul 23.00 WIB. Entah apa sebab yang pastinya. Biasanya kalo malamnya susah tidur siangnya tidur siang cukup lama. Tapi kali ini aku merasakan berbeda.

Entah apa yang terjadi, tidak merasa ngantuk akhir-akhir ini, bukan karena aku meminum kopi pada siang hari, atau karena perut aku lapar. Tapi nyatanya aku makan pula sore hari. Dan semalam saya ingin bisa tidur cepat, karena pagi harinya saya harus lebih bangun awal dikarenakan saya harus berangkat kerja lebih awal. Namun, ternyata hampir lewat pukul 23.00 WiB mata aku masih segar tidak merasakan ngantuk sendiripun..

Akhirnya aku mencari kesibukan melakukan aktivitas yang bikin lelah mata saya. Sampai akhirnya saya merasa lelah sampai pukul 03.40 pagi. Mulai bimbang untuk tidur karena takut saya tidak bangun pagi tapi saya kalo dipaksakan juga udah tak sanggup untuk melek. Alhamdulillah, ternyata saya bangun pukul 05.10 WIB sedikit merasa lega dalam hati saya. Alhamdulillah, saya masih ada waktu buat tidak terburu-buru untuk berangkat kerja lebih awal dan alhamdulillah walaupun sebentar tidur yang saya rasakan begitu nikmatnya. Terimakasih Tuhan atas nikmat yang Tuhan berikan ini.

Semoga esok lebih baik dan akan baik baik saja.