Puguh Santoso

Saya adalah salah satu pengajar di lembaga pendidikan swasta ...

Selengkapnya
Navigasi Web
330. GURUKU SEJARAH

330. GURUKU SEJARAH

Mata pelajaran yang paling membosankan bagi sebagian besar siswa Sejarah. Memang sulit bagi peserta didik untuk mengingat nama, tanggal lahir hingga asal daerah. Tak hanya soal banyak hafalan. Pelajaran ini tidak aktraktif, karena guru sejarah kebanyakan mendongeng ketika menyampaikan materi. Padahal buku sejarah yang berisi materi yang didongengkan sang guru itu, mudah didapat sekarang. Mendongeng satu arah, seringkali membuat siswa mengantuk dan tidak bisa menangkap pelajaran. Apalagi jika pelajaran ini ditempatkan di jam terakhir. Seringkali, pelajaran yang dianggap pelengkap ini terdiskriminasi di sekolah-sekolah, demi nilai UN yang lebih tinggi. Pelajaran sejarah pun terus terpuruk di mata anak-anak. Jika dibiarkan, sejarah hanya akan tercatat di lembar-lembar buku tanpa pernah diingat oleh generasi terbaru.

Sudah bukan hal yang aneh, ketika sudah lulus sekolah, seorang mantan siswa menemukan bahwa apa yang diajarkan, juga dihafalkannya, di sekolah dulu salah. Misalkan, soal penyiksaan di Lubang Buaya. Di sekolah diajarkan oleh guru dan buku sejarah, penyiksaan itu ada. Namun setelah membaca pengakuan dokter yang melakukan otopsi soal tidak adanya penyiksaan, apa yang diajarkan di sekolah guru runtuh sudah. Efek panjang hal ini, bisa membuat kepercayaan masyarakat terhadap guru dan sekolah juga berkurang.

Terlebih jaman sekarang banyak sekali orang melupakan sejarah, hanya berpikiran teknologi kedepan, mengutamkan perekonomian untuk kehidupan yang layak.

Padahal, jika lupa pada nama tokoh, tempat, peristiwa atau tanggal dalam kehidupan sehari-hari cukup membuka lagi buku sejarah, ensiklopedi atau mencari lewat mesin pencari pun bukan masalah. Hal yang dilupakan tadi bisa ditemukan lagi.

Namun demikian semangatnya bukan main untuk para guru pengampu mata pelajaran Sejarah, terlebih Sejarah Kebudayaan Islam yang memang siswa harus paham secara mendetail terhadap apa yang pernah terjadi pada waktu itu karena hal ini menyangkut akidah yang diyakini seorang muslim.

Terkadang pula guru Sejarah ini menjadi orang yang paling dibenci terlebih jika cara penyampaiannya tidak menarik dan cenderung monoton. Pelajaran Sejarah bagi anak sekarang sulit untuk mereka terima dengan senang hati karena mereka sekarang adalah generasi gadget yang mengacu pada peradaban baru. Terkadang sulit membangun menseat mereka untuk membayangkan masa lalu, karena dimasa sekarang peninggalan sejarah sudah semakin sedikit ditemukan.

Sekali lagi semangat untuk guru Sejarah, jangan berhenti untuk menyambut generasi milenial dengan tidak melupakan sejarah.

Lodoyo, 3 September 2023

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post