Mengawali pelajaran di semester dua tahun 2021 lalu berbarengan dengan perpindahan alih tugas saya waktu itu banyak menemukan hal baru. Lingkungan baru, teman baru, peserta didik baru, cara belajar di sekolah baru. Adaptasi di lingkungan baru yang menggunakan sistem dan cara belajar yang belum saya pahami yakni system belajar dengan menggunakan aplikasi digital. Aplikasi digital tersebut bernama Sekolah Pintar Indonesia atau SPI.

Sekolah Pintar Indonesia merupakan Aplikasi digital sekolah. Sekolah di Kota Tasikmalaya sudah banyak menggunakan dan memiliki aplikasi ini termasuk sekolah kami, SMAN 1 Tasikmalaya. Sekolah Pintar Indonesia memberikan pelayanan pendidikan untuk sekolah dan semua orang yang memiliki kaitan dengan sekolah tersebut.

Sekolah Pintar Indonesia memudahkan dalam membuat kelas, memberikan tugas, berkomunikasi, melakukan ujian, penilaianpun mudah dikelola. Guru dapat mengelola bahan ajar dan kelasnya dibantu tim support online SPI. Aplikasi ini dapat menghemat waktu, guru memudahkan meninjau dan menilai tugas dan tes harian dan ulangan semester secara otomatis dengan cepat semuanya.

Kegiatan belajar mengajar semakin efektif dengan berbagai fitur sekolah pintar. Kelas online SPI dikelola dengan mudah, terpadu dengan presensi siswa otomatis, pengelolaan tugas membuat satu kali, untuk semua kelas yang di ikuti. Presensi kelas digital juga akan terekap otomatis, notifikasi terintegrasi kepada orang tua. Tidak lagi lupa dengan jadwal kelas, kini semua terjadwal sesuai. Dapat mengelola penugasan siswa dan penilaian dalam satu wadah. Seperti memiliki dropbox sendiri. Membuat ujian harian dan semester disini. Penilaian otomatis, Rekap kapanpun. Soal ujian harian tersimpan dan menjadi bank soal yang dapat digunakan untuk ujian semester.

Aplikasi digitas sekolah bisa berfungsi sebagai media sosial sekolah. Berita kegiatan sekolah dapat di share di beranda, seperti memiliki sosial media di lingkungan sendiri. Share pengumuman langsung ke tangan penerima, tersegmentasi dan dapat diatur siapa penerimanya. Info kelulusan tidak ribet, seperti mengirimkan kelulusan melalui mail, informasikan berita bahagia langsung ke tangan siswa. Membuat youtube sekolah, membuat polling dalam hitungan detik. Mau pemiilihan osis? Ketua organisasi? terekap otomatis.

Digitasi Sekolah Pintar Indonesia menghilangkan batas dinding dan ruang yang menghambat guru dan siswa untuk tetap dapat terhubung dan berkolaborasi. Terus belajar menemukan sesuatu baru membuat kepuasan tersendiri. Untuk kelancaran kegiatan belajar mengajar perlu meningkatkan pengetahuan ilmu teknologi. Saya melihat jelas betapa melimpah aplikasi teknologi dalam meningkatkan pembelajaran. Sebagai guru harus teus belajar dan menjadi pembelajar untuk mencapai dan mendapatkan manfaat teknologi tersebut memerlukan waktu, kadang kita akan ketinggalan kalau kita tidak marathon dalam pembelajaran.

Bismillah

H 5