Kunci Lemari Ayah

Kunci lemari itu aku simpan dalam laci lemari kamar ku, tidak lama kemudian ibu dan kakak saling menanyakan.

"Kak, dimana kunci lemari Ayah?

"Tidak tahu Bu, tanyakan saja kepada melan?

Lalu ibu memanggilku.,"mel, mel, melan!

"Ya Bu, ada apa? Jawab aku dengan kaget.

"Melan tahu tidak dimana kunci lemari Ayah? Ibu menanyakan kepadaku.

Aku tersenyum simpuh dalam hati berkata "kirain ada apa". kemudian aku mengatakan "tahu Bu, Melan simpan di laci kamar". Jawab aku kepada Ibu.

"Ya baguslah kalau ada dan disimpan, tapi ingat jangan sampai hilang takutnya Ayah marah". Ibu mengingatkanku. Dan kakak menggelendengku,

"Huh, dasar simelan tukang ngumpetin kunci bikin aku dan ibu cemas saja". Ucap kakak kepadaku.

"Ya biarin ibu juga tidak marah". Balas Melan kepada kakak.

"Udah-udah, yang pentingkan kuncinya sudah ketemu dan pelakunya sudah ketemu pula". Ibu tersenyum menatap wajahku.

Akhirnya kunci itu ketemu, dan aku merasa bersalah kepada Ibu dan kakak. Tapi untungnya Ibu tidak marah dan memaafkan Aku.

#Kilasbalikcerita23082010🍃

#Cicindeselatan27Juli2019

#Kuncilemariayah🔑👨