Dalam pembelajaran selalu ada penilaian. Berbagai macam bentuk tes dan tugas harus diselesaikan dengan penuh rasa tanggung jawab. Penilaian sangat berguna baik bagi guru maupun siswa. Semua sudah paham.

Bentuk instrumen penilaian pun guru juga sudah mengetahuinya. Yang menjadi penilaian itu berbeda adalah tes lisan. Tes dimana memerlukan ketrampilan tersendiri. Ketrampilan yang diperlukan adalah hafalan.

Kita akan mengetahui anak itu hafal atau tidak, setelah mereka maju ke depan kelas. Mereka akan mengeluh :"Aduh Bu, bingung. "Kalimat seperti ini kerap terucap dari mereka.

Hal ini biasa terjadi saat tes lisan dilakukan. Padahal materi yang harus dihafalkan begitu mudah. Mungkin mereka grogi, karena harus maju kedepan kelas. Tes lisan memang menguji keberanian anak. Rasa bingung senantiasa menyertai.

Adah, bu bingung. Aduh, bu lupa. Saya ulangi Ya, bu. Kalimat yang akrab ditelinga kita.Kelucuan selalu saja ada setiap praktek pembelajaran tes lisan.