Melyani dwi astuti

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

Bunda

Puisi

Kupeluk tubuhmu yang sudah renta

Kau terbaring tak berdaya

Sakit tua lama kau derita

Bunda tetaplah tegar selamanya

Bunda tersenyumlah untukku

Jangan menangis bundaku

ku tahu kau sudah kuatkan hatimu

Tuk menerima ujian dari TuhanMu.

Bundaku

Kupeluk lagi tubuh rentamu

Ku rindu nyanyian tidurku

Ku berdoa agar kau selalu di lindungi Tuhan Mu

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Subhanallah...jd kangen ibuku...

08 Oct
Balas

Cakep...Tul diganti tuk....

08 Oct
Balas

Ya mbak. Sambil nangis jadi salah pencet

08 Oct

Kita berusaha membahagiakan dengan mengunjunginya.

08 Oct
Balas



search

New Post