Riska Merita

A happy teacher, a moody-writer, yellow & blue lover ...

Selengkapnya
Navigasi Web
A New Normal ?
sumber : google/newnormalcartoon

A New Normal ?

Sejak pandemi COVID 19 merebak di Indonesia pada medio maret 2020, kita menjadi semakin akrab dengan beberapa istilah berbahasa inggris. Beberapa diantaranya seperti: social distancing, physical distancing, handsanitizer, work from home, school from home, rapid test, swab test, lockdown dan lain sebagainya.

Sedikit merefleksi, apakah kita sudah memahami makna istilah asing tersebut dengan benar? Makna yang dimaksud bukan berupa pengertian / terjemahan dalam bahasa indonesia. Namun apa makna yang ingin disampaikan dari istilah - istilah tersebut.

Istilah paling baru yang muncul adalah new normal. Jika diterjemahkan ke dalam bahasa indonesia, new (baru), normal (normal). Secara garis besar, new normal diartikan sebagai normal yang baru.

Lalu apa makna dari normal yang baru?

Adapun new normal yang dimaksud adalah suatu tindakan atau perilaku yang dilakukan oleh masyarakat dan semua institusi yang ada di wilayah tersebut untuk melakukan pola harian atau pola kerja atau pola hidup baru yang berbeda dengan sebelumnya. Tujuan dari new normal dinarasikan menjadi adaptasi kebiasaan baru agar kita bisa bekerja, belajar, beraktivitas dengan produktif di era pandemi COVID19 (promkes.kemkes.go.id). Atau dalam bahasa lainnya melakukan kegiatan seperti biasa dengan selalu mencuci tangan dengan sabun, menggunakan masker dan menjaga jarak dengan orang lain serta menjaga kesehatan.

Pada praktek new normal, kita bisa melihat bahwa banyak dari kita yang terlena dan belum disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan. Banyak yang tidak menggunakan masker, tidak mencuci tangan dengan sabun (bahkan air dan sabunnya sudah tidak tersedia) dan mulai tumbuhnya acara hangout kumpul kumpul manjah karena mall dan tempat makan sudah dibuka seperti biasa. Wkwkwkwk.

Sementara itu, juru bicara pemerintah khusus untuk penanganan COVID 19, Achmad Yurianto menyatakan bahwa penambahan pasien positif menandakan masih terjadinya penularan di tengah masyarakat. Penambahan ini menggambarkan kepatuhan terhadap protokol kesehatan yang masih belum optimal. Karena pada kenyataannya, new normal diartikan sebagai melakukan kegiatan seperti biasa dengan memperhatikan, melakukan aktivitas agar tidak tertular dan berpartisipasi dalam mengendalikan penyebaran COVID19.

Hal ini ditegaskan oleh Sandiaga Uno yang dikutip dalam CNN Indonesia, bahwa setiap orang semestinya memahami new normal sebagai bentuk adaptasi kebiasaan baru namun tetap mewaspadai lonjakan kasus terinfeksi COVID 19.

Hal ini bisa terjadi (mungkin) karena masing - masing kita belum memaknai istilah - istilah asing tersebut dengan baik sehingga keliru dalam memaknainya. Menurut Nur Adi dalam bebas.kompas.id,, barangkali bahasa Indonesia harus berjuang lebih keras jika ingin menunjukkan keberadaannya di tengah gempuran bahasa asing.

Jika memang istilah - istilah asing ini menjadi kesepakatan yang digunakan secara internasional, maka harus tersedia padanan katanya dalam bahasa indonesia bahkan mungkin dalam bahasa daerah. Hal ini bertujuan agar makna/pesan yang ingin disampaikan dapat lebih mudah dipahami oleh siapa saja guna membangun kesadaran diri untuk lebih waspada terhadap bahaya virus corona.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Wah terima kasih infonya bu.

24 Jun
Balas

Sama - sama Bu Teti

24 Jun

Smga new normal betul-betul terlaksana dengan baik...

24 Jun
Balas

Aamiinnn... semoga ya Bu Ilma

24 Jun



search

New Post