Riska Merita

A happy teacher, a moody-writer, yellow & blue lover ...

Selengkapnya
Navigasi Web
Hati - hati dengan Paduka-Doktor-Psikolog!!
sumber : google/dokterpsikologkartun

Hati - hati dengan Paduka-Doktor-Psikolog!!

Sepagi ini saya agak terkejut saat melihat postingan instagram akun Lambe Turah. Isi postingannya mengenai seorang (yang mengaku) dokter psikolog yang melakukan terapis pasien melalui tindakan asusila. Kebetulan saya juga memfollow akun Paduka-Doktor-Psikolog (PDP) ini di instagram. Seingat saya waktu itu, akun instagram PDP ini muncul di bagian pencarian. Lalu saya klik, kemudian saya merasa klik dengan beberapa postingannya. Kalimat kalimat sang motivator PDP memang mengena di hati. Pas dan cocok bagi orang baperan macam saya yang senang membaca kalimat motivasi. Usut punya usut ternyata sang motivator PDP ini tidak berlisensi sebagai psikolog. Lebih parahnya ternyata dokter-psikolog ini tidak terdaftar sebagai psikolog di HIMPSI (Himpunan Psikolog Indonesia).

Motivator PHD ini disinyalir hanya seorang yang kebetulan mengambil studi S3 jurusan psikologi. Sementara basic ilmu S1 dan S2 nya adalah ekonomi dan marketing. Bayangkan hasil kolaborasi ilmu marketing berbungkus jualan "motivasi".

Tentu saja akan sangat laku.

Sudah banyak yang menjadi korban asusila psikolog ini dengan alasan terapis. huhuhu... sungguh kejam. Kondisi dimana seorang penderita ingin dibantu keluar dari masalah hidup, namun dimanfaatkan kondisinya oleh tenaga ahli yang tidak bertanggung jawab. Sebelumnya tidak ada korban yang berani speak-up ke ruang publik. Hanya setelah akun @revinavt mengunggah kejadian ini di instagram story, sehingga memicu beberapa korban akhirnya berani menyatakan pengalamannya setelah "diterapis" yang berujung tindakan asusila.

Ya ampuuunnn 😑.

Sejujurnya seminggu belakangan saya juga terpikir untuk ikut kelas yang diadakan oleh PDP ini. Saya sudah melihat jadwal seminar yang akan dilaksanakan di kota saya. Saya sudah catat nomor narahubungnya tapi akhirnya tidak jadi mendaftar, karena sadar bahwa sebaik baiknya tempat mencari jawaban atas perasaan nelangsa duniawi ini hanyalah Allah SWT. Maha segalanya dan sebaik baiknya penolong.

Untuk ikut kelas motivasi seperti ini, kita memang perlu merogoh kocek agak dalam. Karena sudah lumrah dengan alasan bahwa kelas motivasi diselenggaralan di hotel berbintang. Kita yang sedang ingin dan merasa perlu mendengar kalimat kalimat motivasi dari sang motivator akan disuguhkan beberapa contoh barang dan orang yang dinyatakan sukses setelah mengikuti kelas motivasi tersebut.

Berdasarkan kejadian tadi, saya semakin menyadari bahwa kita sebagai pengguna harus pintar dan cerdas dalam bersosial media. Tidak hanya membatasi diri dari intensitas penggunaan media sosial yang berlebihan. Namun, harus mampu memilih secara kritis akun akun yang kredibel dan dapat dipertanggungjawabkan keabsahan informasinya.

Semoga Allah selalu menjaga kita dalam setiap langkah menapaki tahap kehidupan.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post