Setelah aku selesai shalat Subuh pagi tadi, dilanjutkan dengan menuntun orang tuaku ke wc untuk berwudhu dan akan melaksanakan shalat Subuh. Ku tunggu beliau shalat Subuh sambil membaca Alquran.

Shalat Subuh beliau selesai, aku lanjutkan membuka email, yang memang sudah beberapa hari terakhir tidak pernah aku buka. Sebetulnya bukan aku sengaja tapi karena kesibukan mengurus orang tuaku di Rumah Sakit M .Djamil Padang.

Aku sangat terharu karena ada piagam biru gurusiana bertuliskan namaku.

Terimakasih mas Febri, buk Yuli dan panitia KPPL Payakumbuh yang telah mengadakan pelatihan Sagusabu.

Sebetulnya aku belum pernah menulis tapi aku punya keinginan untuk pandai menulis.

Di sela- sela kesibukan yang luar biasa, tugas aku sebagai ibu rumah tangga ditambah tugasku sebagai seorang guru. Dan yang tak kalah pentingnya adalah tugasku sebagai anak tunggal mengantar orang tuaku pergi periksa ke Padang. Kami dalam bulan ini memang bolak- balik ke Padang. Dan hari Rabu kemaren ( 18 Maret 2020 ) malahan kami harus menginap di rumah sakit. Di saat di rumah sakit malah aku menerima piagam biru. Ini hal atau kejadian yang luar biasa yang aku terima. Aku sangat terharu dengan piagam biru yang bertuliskan namaku. Sebetulny a aku dulu ragu untuk ikut tantangan menulis guru siana, tapi aku coba juga setiap hari. Dan Alhamdulillah aku lulus tantangan menulis 30 hari.

Terima kasih ya Allah atas penghargaan yang aku terima ini.

Aku akan sempatkan menulis setiap hari, walaupun tulisanku belum bagus dan belum enak untuk di baca.

Aku mohon bimbingan dari bapak / ibuk semua supaya tulisan tambah menarik.

Sekali lagi terima kasih kepada semua pihak yang telah ikut membantuku. Semoga semua itu menjadi amalan shaleh dan di balasi oleh Allah dengan pahala yang berlipat ganda.....Aamiiin.,.....

Rumah Sakit M. Djamil Padang

20 Maret 2020