Terlalu Indah Sayang
Terlalu Indah Sayang
**
Seratus hari sudah kepergianmu
Pergi yang takkan pernah kembali
Serasa masih seperti kemarin
Jalani hari-hari bersamamu
Canda tawa mewarnai rumah kita
Suara dentingan gitar dari kamarmu
mengalunkan melodi tentang cinta
Cinta yang tiada bertepi
Terlalu manis sayang ....
**
Jangan tanya sebesar apa rasa cintaku
Jangan tanya sedalam apa rasa rinduku
Ingin hati memelukmu
dalam dekapan kasih tiada terhingga
Ingin kutuangkan hasrat hati
bersama dalam rindu
Terlalu indah sayang ....
**
Tiada kata yang pantas terucap
Hanya untaian doa terindah
Kupersembahkan selalu untukmu
buah hatiku tersayang ...
Ya Allah ...
Mudahkanlah jalanku menuju surgaMu
agar kelak aku bisa berkumpul dengannya ....
**
Kota Solok, 18 Juni 2020
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Puisi yang menyentuh hati.Saya udah follow ya
Terima kasih, Bu. Salam literasi.
puisinya bagus, semoga diberi kesabaran dan ketabahan
Puisi yang sangat menyentuh Bu
Trm ksh Bu.
Sama-sama
makin inspiratif dan informatif, semoga sukses berkarya untuk temanku gurusianer
Terima kasih sahabatku, salam literasi.
Mantap...Terima kasih sudah berbagi kepada kita semua.. Tulisannya bagus.. Sukses selalu.... Salam literasi
Mantap Bu...
Sudah aku follow ya Bu..
Semoga kita dapat berkumpul di sorga Nya... Aamiin
Asmiin Ya Rabbal 'Alamiin. Trm ksh Tin.
Turut berduka Bunda. 100 hari mengenangnya kembali, lantunan doa untuk dia yang sudah di surga. Tetap semangat Bunda. Saya ijin follow
Diksi bagus, sangat menyentuh kalbu, sudah saya follow bunda