Sate 49
SATE 49
Pentigraf
Tak sekali pun aku mampir di warung sate 49. Padahal setiap hari aku melewatnya. setiap pulang kantor kibasan asapnya selalu menerpa hidungku. Kelezatan sate langsung muncul dalam ingatanku dan terbayang teman-teman di kantor sering membicarakannya.
Sate adalah salah satu kuliner yang sangat kusukai. Kadang untuk menghilangkan kejenuhan dan rutinitas pekerjaan aku ajak istri dan anak anak ke warung sate. Kadang untuk memperat silaturahmi dengan tetangga, pulang kerja kubelikan beberapa bungkus sate untuk anak-anak mereka.
Hari ini aku lembur, perkiraan jam 21.00 wib semuanya selesai. aku berniat untuk singgah membeli sate 49. Sambil memasang helm lezatnya sate sudah terbayang di kepala dan senyum isteri ketika membukakan pintu. "Sudah tutup Pak, buka jam 4 sire tutup jam 9 malam". Kulihat jam di dinding warung tersebut 21.15 wib.
Luhak Nan Tuo,
Miftah Novi. T
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Aduh...lewat 15 mnt
Jangan lupa mampir beli sate besok pak ...
Besok sore aja belinya lagi bu